Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Arema FC

Arema FC Juara Piala Presiden 2022, Serangan Bertubi-tubi Borneo FC Gagal Tembus Gawang Singo Edan

Arema FC Juara Piala Presiden 2022, Serangan Bertubi-tubi Borneo FC Gagal Tembus Gawang Singo Edan

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
TRIBUN JATIM/PURWANTO
Arema FC Juara Piala Presiden 2022, Serangan Bertubi-tubi Borneo FC Gagal Tembus Gawang Singo Edan 

Arema FC Juara Piala Presiden 2022, Serangan Bertubi-tubi Borneo FC Gagal Tembus Gawang Singo Edan

TRIBUNJATENG.COM - Arema FC menjadi juara Piala Presiden 2022, Minggu (17/7/2022).

Gelar juara diraih Arema FC setelah bermain imbang 0-0 di leg kedua Piala Presiden 2022 melawan Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda.

Sebelumnya Arema FC sudah unggul 1-0 saat bertanding di leg pertama di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Abel Camara (kanan) berebut bola dengan Javlon Guseynov dalam laga Arema FC vs Borneo FC pada leg pertama final Piala Presiden 2022 yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (14/7/2022) malam.
Abel Camara (kanan) berebut bola dengan Javlon Guseynov dalam laga Arema FC vs Borneo FC pada leg pertama final Piala Presiden 2022 yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (14/7/2022) malam. (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

Baca juga: Apriyani/Fadia Juara Singapore Open 2022, Zhang/Zheng Dua Kali Dikecewakan Ganda Putri Indonesia

Baca juga: Profil Wahyu Tri Nugroho Kiper Baru PSIS Semarang, Sudah Bela Timnas Indonesia Sejak 21 Tahun Lalu

Baca juga: Timnas Malaysia Juara Piala AFF U19 2022, Ini Rahasia Kemenangan Pelatih Harimau Malaya

Baca juga: Apa Itu Head to head? Viral Aturan Sepakbola yang Bikin Timnas U-19 Gagal Lolos Semifinal Piala AFF

Atas hasil ini Arema FC sah menjadi jawara Piala Presiden 2022 dengan keunggulan agregat 1-0.

Raihan ini membuat Arema FC menjadi tim tersukses di ajang pramusim.

Arema FC tercatat sudah tiga kali memanangkan Piala Presiden.

Uniknya, dua gelar terakhir Piala Presiden Arema FC didapat setelah mengalahkan Borneo FC.

Jalannya Pertandingan

Borneo FC tampil dengan kekuatan penuh pada laga penentuan di kandang sendiri.

Tertiinggal satu gol dari leg pertama, Borneo FC tampil dengan serangan intensitas tinggi untuk mendapatkan gol cepat.

Sementara Arema FC memilih memainkan skema "parkir bus" untuk mengamankan keunggulan.

Baru di menit ke-11, intensitas serangan Borneo FC membuahkan peluang usai kombinasi Leo Guntara dan Stefano Lilipaly di sisi kiri.

Namun sepakan Stefano Lilipaly memanfaatkan umpan silang Leo Guntara masih melenceng tipis dari gawang Arema FC.

Intensitas serangan Borneo FC berlanjut untuk mengejar gol cepat, kali ini lewat sisi kanan pertahanan semenit kemudian.

Bola yang diterima oleh Hendro Siswanto justru masih melambung dari atas gawang Arema FC.

Peluang ketiga datang di menit ke-24 untuk Borneo FC lewat situasi tendangan bebas di sisi kanan.

Bola yang diterima oleh Javlon Guseynov masih disapu oleh bek Arema FC.

Sapuan bek Arema FC tersebut justru jatuh ke kaki Terens Puhiri di area luar kotak penalti, sepakannya masih melenceng tipis dari gawang Arema FC.

Borneo FC kembali mendapatkan peluang matang, kali ini lewat sundulan Agung Prasetyo di menit ke-39.

Sundulannya masih ditangkap Adilson Maringa dengan mudah.

Jonathan Bustos mendapatkan peluang lewat sepakan chip dari sisi kanan melewati kepala Adilson Maringa.

Beruntung, skor masih tetap imbang, karena masih ada sapuan garis gawang dari kapten Arema FC, Johan Alfarizi.

Di sisa waktu, tak ada peluang matang yang diciptakan oleh kedua tim.

Skor tetap imbang 0-0 menutup jalannya babak pertama.

Jalannya Babak Kedua

Borneo FC membuka babak kedua dengan tetap meningkatkan intensitas serangan ke arah pertahanan Arema FC.

Baru di menit ke-54, Borneo FC mendapatkan peluang lewat kombinasi satu dua di sisi kiri.

Namun sepakan Stefano Lilipaly yang berada di posisi bebas masih terlalu lemah.

Skor masih 0-0 untuk kedua tim.

Arema FC justru mendapatkan peluang emas lewat serangan balik mematikan melawan seorang bek Borneo FC pada menit ke-62.

Abel Issa Camara berhasil mengirim bola matang ke Muhammad Rafli.

Sepakan dari Muhammad Rafli justru masih melambung dari gawang Borneo FC, meski berdiri di posisi bebas tanpa kawalan.

Usai peluang tersebut, Borneo FC kembali menguasai serangan.

Borneo FC coba mendobrak pertahanan Arema FC lewat kedua sisi sayap.

Namun hujaman umpan silang Borneo FC dari kedua area tersebut masih terlalu mudah dimentahkan oleh pemain belakang Arema FC.

M. Sihran Amarullah berhasil mendapatkan peluang matang untuk Borneo FC lewat situasi sepakan bebas di menit ke-74.

Sundulannya di depan gawang Arema FC hanya menyamping tipis saja. Skor masih imbang tanpa gol.

Borneo FC mendapatkan peluang emas di menit ke-85 lewat tendangan penjuru, sayang sundulan Fajar Faturrahman masih melambung.

Delapan menit waktu tambahan dari wasit tak mampu dimanfaatkan oleh kedua tim untuk mencetak peluang, sehingga skor imbang tanpa gol bertahan bertahan hingga wasit menutup pertandingan.

Skor imbang tanpa gol membuat Arema FC berhasil catatkan hattrick di ajang Piala Presiden.

Sebelumnya, Arema FC berhasil merebut gelar Piala Presiden pada edisi 2017 dan 2019.

HT: Borneo FC 0-0 Arema FC (Agregat 0-1)

Borneo FC Samarinda: 1-Angga Saputro (PG), 24-Diego Michiels (Kapten), 13-Agung Prasetyo, 19-Javlon Guseynov, 12-Hendro Siswanto, 15-Leo Guntara, 28-Terens Puhiri, 10-Jonathan Bustos, 8-Kei Hirose, 14-Stefano Lilipaly, 7-Matheus Pato.

Cadangan: 88-Shahar Ginanjar (PG), 4-Wildansyah, 66-Misbakus Solikin, 44-Nur Diansyah, 9-A. Nur Hardianto, 97-Irsan Lestaluhu, 90-Sihran Amarullah, 33-Wahyudi Hamisi, 56-Fajar Fathurrahman, 27-Muhammad Andi Harjito

Pelatih: Milomir Seslija

Arema FC: 90-Adilson Maringa (PG), 87-Johan Alfarizi (Kapten), 5-Bagas Adi, 4-Sergio Silva, 41-Dendy Santoso, 18-Adam Alis, 11-Gian Zola, 8-Renshi Yamaguchi, 12-Rizky Dwi Febrianto, 14-Jayus Hariono, 29-Abel Issa Camara.

Cadangan: 23-Teguh Amiruddin (PG), 24-Andik Rendika Rama, 88-Irsyad Maulana, 27-Dedik Setiawan, 30-Ilham Udin Armaiyn, 6-Evan Dimas Darmono, 13-Hamzah Titofani, 10-Muhammad Rafli, 22-Hanis Sagara, 26-Achmad Figo Ramadani

Pelatih: Eduardo Almeida

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved