Penembakan Istri Anggota TNI
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Sebut Ada Motif Asmara Suami Korban Penembakan di Semarang
Kaburnya Kopda M, suami Rina korban penembakan di Semarang disinyalir adanya keterlibatan kasus penembakan tersebut.
Ini akan kita usut tuntas," kata Andika.
Baca juga: DETIK-DETIK Penangkapan Pelaku Penembak Istri TNI di Banyumanik Semarang

S Ditangkap
S alias B usia 37 tahun warga Sayung, Demak tak berkutik saat disergap polisi di dekat kediamannya, Jumat (22/7/2022).
Ia merupakan eksekutor penembakan terhadap R (34) ibu rumah tangga istri dari anggota TNI Kopda M.
"Tidak ada perlawanan saat ditangkap," jelas Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irawan Anwar .
Sebelumnya para petugas kepolisian yang hendak menangkap pelaku berhati-hati.
Musababnya, pelaku disinyalir memiliki senjata api.
"Secara teknis penangkapan sudah memberitahukan anggota bahwa pelaku bersenjata
jadi anggota sudah mempersiapkan diri," bebernya.
Ketika disinggung soal keberadaan Kopda M suami dari korban yang kabur, Irwan menyebutkan, kasus tersebut ditangani tim gabungan antara Kodam IV Diponegoro dan Polda Jateng.
Tim ada porsi kerja masing-masing.
"Polisi bertugas memburu para pelaku sipil sedangkan suami korban yang merupakan anggota TNI ditangani TNI," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, polisi akhirnya dapat meringkus satu di antara empat pelaku penembakan istri TNI di Semarang, Jumat (22/7/2022).
"Ya pokoknya kami sudah tangkap satu pelaku penembakan istri TNI di Banyumanik Semarang," jelas Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irawan Anwar, Jumat (22/7/2022).
Pelaku yang ditangkap merupakan eksekutor penembakan istri TNI yang membuat perempuan inisial R(34) terkapar di rumah sakit.