Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Suporter Persiku Kudus Desak Bupati Tanggung Jawab 

Ratusan suporter Persiku Kudus menggelar aksi unjuk rasa di depan Pendopo Kudus, Jumat (29/7). Mereka menuntut agar Bupati Kudus HM Hartopo memerhatik

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: m nur huda
dok
Suporter Macan Muria (SMM) pendukung Persiku Kudus 

TRIBUNJATENG.COM KUDUS - Ratusan suporter Persiku Kudus menggelar aksi unjuk rasa di depan Pendopo Kudus, Jumat (29/7). Mereka menuntut agar Bupati Kudus HM Hartopo memerhatikan nasib tim kebanggaan mereka.

Dalam aksi kali ini, mereka membawa poster berisi tuntutan. Poster itu dibentangkan di depan Pendopo Kudus. Di antara poster tersebut bertuliskan 'cuan buat rebutan, prestasi dibelokkan'. Selain itu mereka juga membawa spanduk bertuliskan 'Persiku Liga 2 Harga Mati'.

Para suporter berulang kali menyanyikan yel-yel sembari mengibarkan bendera Persiku berukuran besar. Di sela-sela aksinya, mereka juga menyalakan flare. Dalam aksi unjuk rasa tersebut, pengunjuk rasa juga berusaha masuk ke area pendopo dan sempat merangsek hingga di pintu masuk halaman kantor Bupati Kudus.

Namun mereka terhalang oleh barikade polisi di depan pintu gerbang, dan sempat terjadi ketegangan. Para suporter itupun akhirnya memilih mundur.

Para pendukung tim berjuluk Macan Muria itu dalam aksinya berharap Bupati Kudus HM Hartopo bisa ditemui. Namun, harapan itu pupus. Orang nomor satu di Kudus itu tidak menemui para suporter.

"Kami kecewa, ternyata Bupati Kudus Hartopo enggan menemui suporter," kata orator aksi unjuk rasa Ilham Akbar di Kudus.

Berhubung tidak ditemui Hartopo, tuntutan para suporter dibacakan di depan pintu gerbang. Tuntutan itu dibacakan oleh ketua suporter, Ilham Akbar.

Isinya yakni mendesak kepada Bupati Kudus agar dapat membantu mengembangkan dan menghidupkan program pembinaan yang dimulai sejak dini, kompetisi sepakbola berjenjang di berbagai level usia, hingga penyediaan infrastruktur olahraga yang memadai di Kudus.

“Kami mendesak kepada Bupati Kudus untuk memperbaiki tata kelola induk olahraga di Kudus khususnya KONI dan Aksab PSSI Kudus,” katanya.

Proaktif

Tuntutan mereka berikutnya yakni agar Hartopo bertanggung jawab penuh atas kiprah dan prestasi Persiku Kudus selama masih menjabat sebagai bupati. Selanjutnya yaitu agar Hartopo proaktif dalam peran membantu mencarikan investor atau sponsor untuk pembiayaan tim Persiku Kudus, supaya tidak melulu bergantung dengan APBD.

“Kami minta Bupati Kudus menjamin Persiku Kudus naik kasta musim ini, serta menyiapkan tata kelola kepengurusan yang sehat dan profesional,” ucapnya.

Berhubung para suporter tidak ditemui oleh Hartopo, mereka bakal menggelar aksi serupa pada dua pekan mendatang.

Mereka mengancam akan menggelar aksi unjuk rasa dengan jumlah massa yang lebih banyak lagi, hingga ada jawaban dari Bupati Kudus untuk menyatakan kesanggupannya memajukan Persiku Kudus.

"Kami ingin tidak ada pihak yang lempar tanggung jawab, ketika terjadi kegagalan prestasi pada tahun ini. Selagi bupati masih menjabat, kami ingin ini menjadi tanggung jawabnya," ujarnya.

Persiku Kudus tercatat tanpa prestasi selama beberapa musim, serta gagal naik kasta dan masih di Liga 3.

"Tuntutan terakhir kami, yakni menuntut bupati Kudus memberikan jaminan Persiku Kudus agar bisa naik kasta ke liga 2, karena sebelumnya berada di Divisi Utama Liga Indonesia," ujarnya. (goz/Antara/tribun jateng cetak)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved