Dongeng Anak
Dongeng Anak Sebelum Tidur Manik Angkeran Asal-usul Selat Bali
Inilah dongeng anak sebelum tidur cerita rakyat dari daerah Bali tentang Manik Angkeran dan asal-usul Selat Bali.
Penulis: non | Editor: galih permadi
Dia bisa memberikan perhiasan kepada mereka yang bisa mengucapkan doa yang benar.
Sidi Mantra memiliki lonceng dan dia juga tahu doa-doanya.
“Nama saya Sidi Mantra. Saya punya masalah. Anak saya suka berjudi. Dia membuat keluarga kami menjadi miskin.
Dan sekarang dia meminta banyak uang. Saya ingin memberinya beberapa, tetapi sekarang saya ingin dia berjanji
untuk menghentikan perilaku dan kebiasaannya yang buruk, “jelas Sidi Mantra setelah dia bertemu naga.
Sidi Mantra kemudian mengucapkan doa dan membunyikan lonceng.
Tiba-tiba, perhiasan keluar dari tubuh naga.
Dia sangat senang dan segera membawa pulang perhiasan tersebut.
Kali ini Sidi Mantra ingin Manik Angkeran benar-benar berhenti berjudi.
Sang putra kemudian berjanji.
Namun setelah dia mendapatkan perhiasan dari ayahnya, tidak berapa lama dia melanggar janji dan dia tidak punya uang lagi.
Dia mendengar bahwa ayahnya mendapatkan perhiasan dari naga yang tinggal di Gunung Agung.
Jadi dia mencuri lonceng ayahnya lalu pergi ke sana.
Setelah tiba di Gunung Agung, Manik Angkeran membunyikan lonceng. Naga itu mengenalnya.
“Aku akan memberimu apa pun yang kamu inginkan tetapi kamu harus berjanji untuk berhenti berjudi. Ingat karma!” lalu naga itu memberinya perhiasan.