Berita Semarang
SMC RS Telogorejo Gandeng IDI Kotawaringin Barat Gelar Seminar Update Terkini Jantung dan Bedah
Ratusan dokter dari sejumlah kabupaten mengikuti seminar bertajuk update terkini.
Penulis: amanda rizqyana | Editor: sujarwo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ratusan dokter dari sejumlah kabupaten di Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Sukamara, Lamandau, dan Seruyan mengikuti seminar bertajuk update terkini jantung dan bedah syaraf dan workshop electrocardiogram (ECG).
Seminar berlangsung di di Ballroom Brits Hotel Pangkalan Bun, Sabtu (27/8/2022).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Semarang Medical Center (SMC) RS Telogorejo bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Kotawaringin Barat (Kobar) Kalima
Dijadwalkan kegiatan tersebut berlangsung hingga Senin (29/8/2022).
Dalam seminar ini hadir, dr. M.Yusuf Suseno Sp.JP, FIHA., selaku dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Ketua IDI Kobar dr. Fachruddin, Prof. dr. Zainal Muttaqin, Sp.BS., Ph.D., selaku dokter spesialis bedah saraf, dr. Novie Widjaja, Sp.PD., FINASIM., MARS., dan dr. Muhammad Azhary Lazuardy, Sp.BS.

Direktur Semarang Medical Center (SMC) RS Telogorejo melalui Manajer Markom dan Humas, Andreas Yunian Media Putro mengatakan pihaknya berharap seminar yang diadakan ini dapat memberikan manfaat bagi para dokter untuk menambah wawasan dalam bidang kardiologi dan bedah saraf.
Selain menambah pengetahuan dan wawasan, dokter yang menjadi peserta dalam kegiatan ini juga akan mendapat Satuan Kredit Profesi (SKP) bagi para peserta yakni 3 SKP IDI tanpa dipungut biaya.
"Kami dari SMC RS Telogorejo membuka lebar pintu akses bagi rekan-rekan dokter di wilayah Kobar untuk kolaborasi dalam layanan di bidang jantung dan bedah syaraf," ucap Andreas Yunian Media Putro kepada awak media.
Sebagai satu di antara rumah sakit rujukan di Indonesia, Semarang Medical Center (SMC) RS Telogorejo memiliki 3 program layanan unggulan yaitu layanan jantung, bedah syaraf dan bayi tabung.
Pihaknya juga menyediakan jasa layanan kesehatan dari dokter dan tenaga medis yang berkompeten didukung dengan alat berteknologi tinggi.
"Dan untuk memudahkannya, SMC RS Telogorejo berusaha memperluas jaringannya untuk membangun hubungan kerja sama dengan rumah sakit lain di luar Pulau Jawa," terang dia.
Andrean menambahkan, persoalan Acute Coronary Syndrome (ACS) merupakan suatu masalah kardiovaskular yang menjadi topik pembahasan utama karena menyebabkan angka perawatan rumah sakit dan angka kematian yang tinggi di masyarakat.
Sedangkan di untuk bidang syaraf, salah satu topik pembahasannya yaitu berkaitan dengan epilepsi atau ayan.
Sebuah gangguan sistem persarafan sentral yang mana aktivitas otak menjadi tidak normal. Gangguan ini dapat menimbulkan kejang hingga hilangnya kesadaran.
"Forum diskusi ini membahas tentang diagnosis dan tata laksana penanganan terkini ACS dan tindakan bedah syaraf untuk epilepsi dan tumor otak," imbuh Andreas.