Berita Nasional
Dua Hari Dicari Petugas, Sopir Truk Ternyata Sudah di Rumah, Kecelakaan Masuk Jurang Sitinjau Lauik
Sopir truk bernama Dedek Supriadi (35) asal Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sudah berada di kediamannya pada Selasa (30/8/2022).
Dilansir dari TribunPadang.com, kronologi truk masuk jurang di Sitinjau Lauik, penurunan Kelok Banto Km 25, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi Sumbar, Minggu (28/8/2022).
Peristiwa truk masuk jurang Sitinjau Lauik ini diperkirakan terjadi sekira pukul 00.15.
Satu truk tronton jenis Hino Lohan tersebut dikemudikan oleh Dedek Supriadi (35), warga Palembang, Sumatera Selatan.
"Peristiwa ini awalnya diketahui oleh Petugas Keamanan Jalan Raya (PKJR) Kelok Banto adanya truk dalam keadaan kosong tanpa muatan masuk jurang," kata Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Lija Nesmon.
Truk ini datang dari arah Solok menuju Kota Padang, sopir diduga hilang kendali dan menyebabkan truk masuk ke dalam jurang.
Melihat hal tersebut, petugas PKJR Kelok Banto memberitahukannya kepada rekannya yang ada di Kelok Air Bajanjang.
"Barulah dilaporkan kepada kami Polsek Lubuk Kilangan."
"Saya bersama empat orang anggota ke lokasi kejadian," ujar Kompol Lija Nesmon.
Selanjutnya sekira pukul 04.00 datang bantuan dari petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang dengan tiga mobil di lokasi kejadian.
Selain itu juga datang petugas dari TRC Semen Padang, PMI Kota Padang.
Baca juga: Viral Pria Penjual Nasi Padang di Purwokerto Lecehkan 3 Bocah Laki-laki, Ini Tampangnya
Sekira pukul 04.20 datang Unit Laka dari Sat Lantas Polresta Padang ke lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan serta pengaturan arus lalu lintas.
"Sekira pukul 04.30, kegiatan evakuasi dilakukan oleh personil dari Kantor SAR Padang."
"Namun, pengemudi truk tidak ditemukan," kata Kompol Lija Nesmon.
Karena situasi dan kondisi gelap serta medan yang penuh dengan semak serta pepohonan, hal ini menjadi hambatan oleh petugas Kantor SAR Padang dalam melakukan pencarian posisi keberadaan pengemudi truk.
Ditambah posisi mobil yang labil karena tertahan oleh pohon yang berada di dalam jurang sehingga pihak Kantor SAR Padang akan melanjutkan pencarian korban saat kondisi sudah terang.