Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Guru Berkarya

Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Powtoon terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa

Pelaksanaan proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru masih belum optimal dalam memanfaatkan serta menggunakan media berbasis teknologi informasi.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
IST
Dewi Yuliati, S.Pd., Kepala SDN Sumur 02 Cluwak, Pati 

Oleh: Dewi Yuliati, S.Pd., Kepala SDN Sumur 02 Cluwak, Pati

Pelaksanaan proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru masih belum optimal dalam memanfaatkan serta menggunakan media berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK), khusunya pada materi IPS.

Sampai saat ini banyak guru yang menyampaikan materi pembelajaran secara konvensional, yaitu guru hanya mengandalkan metode ceramah dengan hanya menggunakan bahan ajar berupa buku teks tanpa menggunakan media pembelajaran berbasis TIK sehingga cenderung pembelajaran terasa kurang menarik dan siswa mengalami kejenuhan sehingga motivasi siwa untuk belajar menurun.

Akibatnya rata-rata nilai siswa pada muatan pelajaran IPS tema Keberagaman Suku dan Budaya di Indonesia hanya mendapatkan nilai 67 di bawah nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

Media pembelajaran dapat digunakan sebagai alat bantu agar proses belajar mengajar berlangsung secara lebih efektif.

Jenis-jenis media pembelajaran yaitu Media teks, audio, Gambar bergerak, Multimedia, dan Media berbasis web atau internet.

Multimedia adalah gabungan berbagai media (format file) dari teks, suara, citra maupun video (Lestari, 2020: 4).

Salah satu contoh multimedia pembelajaran yang berbasis Teknologi dan Informasi (TIK) adalah dengan menggunakan perangkat lunak powtoon, yang merupakan suatu perangkat lunak pengolah media presentasi animasi berbasis SaaS (Software as a Service) yang dapat diakses secara online melalui situs www.powtoon.com sebagai alat bantu bagi guru dalam melaksanakan proses pembelajaran di dalam kelas.

Tampilan media powtoon berupa video yang berisi berbagai animasi yang dapat menarik perhatian siswa sehingga tidak membosankan siswa.

Sehingga diadakan penelitian mulai bulan Juni sampai September 2022 menggunakan metode kuasi eksperimen dengan pendekatan penelitian kuantitatif untuk mengetahui pengaruh penggunaan media powtoon terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar di Kecamatan Cluwak Kabupaten Pati.

Dalam penelitian diberikan perlakuan terhadap sampel sejumlah 100 siswa sebagai responden berasal dari SDN Ngablak 01 dan SDN Ngawen sebagai kelas eksperimen serta SDN Ngablak 04 dan SDN Plaosan 01 sebagai kelas kontrol. Selanjutnya peneliti ingin mengetahui efek dari perlakuan tersebut.

Perlakuan yang akan digunakan adalah penggunaan media powtoon untuk kelas eksperimen dan tanpa media powtoon (hanya menggunakan bahan ajar) untuk kelas kontrol.

Desain penelitian yang digunakan adalah Pre-Experimental Design (Nondesign) bentuk One-Group Pre-Test Post-Test Design.

Instrument yang digunakan angket motivasi dan soal tes. Dengan melakukan uji validitas, reabilitas, kesukaran soal, dan daya beda. Analisis data dengan SPSS, uji normalitas dan homogenitas.

Berdasarkan hasil uji t independent N-Gain pada motivasi dan hasil belajar dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan efektivitas antara penggunaan media powtoon dengan tanpa media powtoon.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved