Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Teman Nongkrong Cerita Ferdy Sambo Berubah Sejak Jadi Jenderal Bintang Satu: Jadi Sombong

Teman dekatnya bahkan menyebut kalau Ferdy Sambo berubah jadi sombong usai berpangkat jenderal bintang satu tersebut

Editor: muslimah
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Tersangka Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). Tim Khusus (Timsus) Polri menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat. 

TRIBUNJATENG.COM -  Kasus Ferdy Sambo masih terus menjadi perhatian khalayak.

Banyak yang penasaran seperti apa sebenarnya watak sehari-hari Ferdy Sambo.

Rupanya, sejak naik pangkat jadi bintang satu, Ferdy Sambo disebut-sebut jadi berubah.

Teman dekatnya bahkan menyebut kalau Ferdy Sambo berubah jadi sombong usai berpangkat jenderal bintang satu tersebut.

Baca juga: Iwan Budi Sempat Salah Seragam Sebelum Berangkat Ngantor, Keluarga Kini Tunggu Tes DNA

Baca juga: Misteri Temuan Mayat Diduga PNS Kota Semarang yang Hilang, Ada pekas Penganiayaan dan Siraman Bensin

Padahal dulunya, Ferdy Sambo di mata teman-temannya merupakan sosok yang ramah.

Namun setelah memiliki kekuasaan dan uang yang banyak, Ferdy Sambo berubah jadi sombong.

Hal itu dibeberkan oleh Anggota DPR RI Ahmad Sahroni yang merupakan teman dekat Ferdy Sambo.

“Temen deket dari Kompol, zaman dulu kita nongkrong di Kudus Cafe, di Sultan. Gak tahu jabatannya apa, karena waktu itu di Polda dia,” kata Ahmad Sahroni dilansir dari Youtube Uya Kuya TV, Jumat (9/9/2022).

Ahmad Sahroni pun mengungkap, Ferdy Sambo mulai berubah sejak naik pangkat jadi perwira tinggi.

“Sejak bintang satu (berubah), sombong aja. Ya sombong gimana ya ngomong sombongnya, ya enggak friendly aja,” jelas Ahmad Sahroni.

Menurut Ahmad Sahroni perubahan yang terjadi pada Ferdy Sambo itu memang sering terjadi pada banyak orang.

“Ya mungkin karena manusiawi sih, kalau udah pegang kekuasaan, jabatan, duit, udahlah pasti orang kalau enggak tahan iman, mental, berubah jadinya,” kata dia.

Ia pun tak mengurai secara detail perubahan yang terjadi pada teman dekatnya itu.

“Udah enggak kayak dulu, beda,” jelasnya.

Tak hanya itu, Ahmad Sahroni juga menyoroti penampilan Ferdy Sambo saat ini.

“Toh dia sekarang posisinya sudah kurus badannya, drastis, tatapannya juga kosong,” kata Ahmad Sahroni.

Ia pun menduga perubahan pada teman dekatnya itu terkait kasus yang kini sedang menimpa dirinya.

“Ya namanya juga posisi orang lagi stres berat, ya jadi mau ngapain lagi. Dia enggak bisa apa-apa,” kata dia.

Kemudian soal sikap santai Ferdy Sambo yang bahkan menyapa, menurut dia hal itu wajar saja.

“Gak ada apa-apa, dia cuma beramah tamah aja, enggak ada salahnya,” tandasnya.

Pada obrolan itu, Ahmad Sahroni juga menyinggung soal Putri Candrawathi yang harusnya sudah ditahan.

“Mustinya ditahan, dengan aspek tapi kan semua kembali ke penyidikan, bagaimana penyidik menyimpulkan bahwa yang bersangkutan bisa ditahan atau tidak,” kata dia.

Ia pun mengatakan, jika nantinya Putri Candrawathi ditahan, maka tidak boleh diistimewakan.

“Sel khusus tidak ada, sama saja, dianggapnya nanti dapat previlage yang berbeda. Kalaupun nanti ditahan ya sama dengan yang lain, tidak ada yang berbeda, jangan dibeda-bedakan,” jelasnya.

Kemudian soal kasus dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J kepada Putri Candrawathi, dirinya menduga tak sebrutal itu.

Uya Kuya memperlihatkan pemberitaan yang menuliskan kalau Putri Candrawathi diperkosa lalu dibanting oleh Brigadir J.

“Kalau gw sih melihatnya dari segi gw, menduganya tidak seperti itu lah. Berperilaku, dibanting-banting, mana ada sih pangkat kecil mau banting-banting istri jenderal, kan bohong banget,” jelas dia. 

Apapun narasi yang berkembang saat ini, kata dia, yang terjadi atas pengakuan mereka masing-masing itu hanya bisa dibuktikan di pengadilan. 

“Kita hanya bisa memberikan narasi-narasi saja secara umum. Tapi pengakuan para tersangka terkait informasi yang dia sampaikan, masalahnya hanya Tuhan dan dia yang tahu,” tuturnya.

Bahkan menurut dia, jika ada orang pintar yang bisa membangunkan almahurm Brigadir J untuk bersaksi saja lima menit, rasanya akan lebih arif.

“Cuma masalahnya kan mereka mengatakan ini, itu, hanya mereka aja yang tahu, kita enggak tahu.

Makanya kasihan juga almarhum pada posisi sekarang, mungkin dia hanya bisa melihat dan mendengar, tapi enggak bisa berkata-kata, masih gentayangan,” ujarnya.

Menurutnya, almarhum Brigadir J saat ini hanya bisa melihat situasi dan kondisi yang terjadi.

“Enggak bisa juga bilang hoax misalnya, enggak bisa juga bilang dibenerin. Hanya mereka (para tersangka) yang tahu pada posisi perkara yang sedang dihadapi,” kata dia.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Bongkar Sifat Asli Ferdy Sambo, Teman Dekat Sebut FS Berubah Sombong Sejak Jadi Jenderal Bintang 1

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved