Porprov 2023
Jadwal Sudah Ditetapkan, Pati Raya Tegaskan Siap Gelar Porprov Jateng 2023
KONI Jawa Tengah menggelar rapat koordinasi dengan calon tuan rumah Porprov 2023.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: sujarwo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - KONI Jawa Tengah menggelar rapat koordinasi dengan calon tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023, di Kantor KONI Jateng, Kamis (15/9/2022).
Pesta olahraga empat tahunan tersebut rencananya akan akan berlangsung 9 - 15 September 2023 mendatang.
Dalam rapat koordinasi, para ketua KONI Pati Raya menyatakan siap menggelar Porprov.
Hadir dalam rapat tersebut lima ketua KONI Pati Raya antara lain, Mustamaji (Ketua KONI Pati), Imam Triyanto (Kudus), Fatchurrahman (Grobogan), Syamsul Anwar (Jepara), Herry Setiyono (Blora) dan Harry Masahir (Bidang Perencanaan dan Program KONI Rembang).
Mereka juga didampingi oleh Kadispora atau staf seperti Kadispra Pati Rekso Haryono.
Kehadiran mereka di Kantor KONI Jateng diterima langsung oleh Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana.

Hadir juga Wakil Ketua Umum I, II dan V Bambang Raharji Munajat, Soedjatmiko dan Sudarsono serta Sekum Ade Oesman, Kabid Hukum Ali Purnomo, Kabid Pulahta MF Bagus Saputra, Kabid Litbang Mugiyo Hartono dan Kabid Media-Humas Darjo Soyat.
Mengawali rapat, Bona mengungkapkan tentang rancangan jadwal pelaksanaan Porprov yang sudah hampir pasti yakni 9 - 15 September 2023, setelah tanggal tersebut disetujui Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
''Kami diterima Pak Gubernur, 8 September lalu. Semula direncanakan 30 Agustus. Namun poin penting dari audiensi itu adalah persetujuan beliau tentang tanggal pelaksanaan Porprov,'' jelas Bona.
Meskipun hal itu belum diumumkan secara resmi, tetapi enam kabupaten di wilayah Eks Karesidenan Pati memang sangat antusias.
Mereka langsung mengadakan koordinasi di antara para ketua KONI setelah mengetahui persetujuan gubernur dari pemberitaan media massa maupun chatting media sosial.
''Kami langsung berkoordinasi dengan sesama ketua KONI di Pati Raya. Meskipun belum resmi, persetujuan Gubernur bisa menjadi pegangan dalam melangkah,'' kata Ketua KONI Pati Mustamaji.
Di hadapan pengurus KONI dan peserta rapat, Mustamaji menyebut Pati sudah sangat siap menggelar Porprov. Hal itu dibuktikan dengan penyiapan venues serta hotel penginapan atlet dan ofisial.
''Secara umum, venue di Pati sudah siap. Jika ada kekurangan, terus kami lakukan pembenahan dalam waktu yang kurang dari setahun ini,'' tegasnya.
Sementara Kadispora Pati Rekso Haryono bahkan memaparkan Pemkab Pati sudah mengalokasikan anggaran Rp 11 miliar untuk menggelar dan mengikuti Porprov.
Pihaknya masih berharap ada tambahan anggaran pada tahun 2023 nanti.
Dalam event ini, Kabupaten Pati akan menjadi sentral dari lima daerah lainnya. Di sana akan dilakukan upacara pembukaan yakni di Stadion Joyokusumo.
Mereka pun menggelar cabang olahraga paling banyak yakni 12 dari 57 cabang olahraga yang dipertandingkan.
Blora yang mendapat jatah 10 cabang olahraga dan satu disiplin, juga tidak kalah serius dari Pati. Ketua KONI Blora Heri Setiyono menyebut semua venue yang terletak di Kota Blora dan Cepu sudah siap. Pihaknya mengaku mendapat anggaran Rp 12,5 miliar.
Ketua KONI Kudus Imam Triyanto, KONI Jepara Syamsul Anwar dan Ketua KONI Grobogan Fatchurrahman serta Kabid Perencanaan dan Program KONI Rembang Harry Masahir pun mengaku daerahnya siap menggelar Porprov.
Kudus akan menggelar 9 cabang olahraga, Grobogan (7), Jepara (10) dan Rembang (4). Di luar itu, ada tiga cabang olahraga yang dimainkan di luar tuan rumah seperti balap sepeda, golf dan arung jeram.
Di sisi lain, mengenai saran dari Gubernur Jateng soal upacara pembukaan yang meriah, Mustamaji juga menyatakan pihaknya siap untuk melakukannya secara maksimal.

Karena itu, KONI Pati sudah beberapa kali melakukan study banding maupun melihat langsung pelaksanaan Porprov di Jatim dan Porda DIY di Sleman.
''Kami juga berguru kepada KONI Surakarta yang menjadi tuan rumah Porprov 2018,'' ungkapnya.
Adapun Bona Ventura mengingatkan, KONI akan menggelar Rapat Kerja (Raker) di Hotel Grand Candi Semarang, 19-20 September.
Seluruh KONI Kota/Kabupaten (34 utusan), 76 cabang olahraga serta 6 badan fungsional.
Pokok bahasan dalam Raker itu di antaranya penetapan tanggal pelaksanaan Porprov melalui surat keputusan, mutasi atlet, peraturan penjaringan calon ketua KONI Kabupaten/Kota maupun provinsi, pengesahan calon anggota KONI dan penawaran calon tuan rumah Porprov 2027. (*)