Pemilu 024
Elvi Yuniarni Siap Sukseskan Pemilu 2024, Ini Profil Ketua KPU Kota Tegal
Kesibukan tersebut juga sedang dihadapi KPU Kota Tegal. Ketua KPU Kota Tegal adalah Elvi Yuniarni SH.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL- Penyelenggaraan Pemilu 2024 tidak lama lagi dan tinggal menghitung bulan.
Saat ini, KPU pusat maupun kabupaten/kota sedang disibukkan dengan berbagai tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 yang sudah dimulai, sejak 14 Juni 2022.
Kesibukan tersebut juga sedang dihadapi KPU Kota Tegal.
Ketua KPU Kota Tegal adalah Elvi Yuniarni SH.
Berikut profil lengkapnya.
Elvi, sapaan akrabnya merupakan warga asli Kota Tegal.
Perempuan berusia 57 tahun itu dulunya menempuh pendidikan ilmu hukum di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Ia menjadi komisioner KPU Kota Tegal sudah dua periode ini.
Periode pertama pada 2014- 2019, ia mendapatkan tugas di devisi hukum.
Lalu pada periode kedua pada 2019- 2014, ia terpilih dalam sidang pleno untuk bertugas sebagai Ketua KPU Kota Tegal.
"Saya sudah dua periode ini. Dan di periode kedua mendapat amanah sebagai Ketua KPU Kota Tegal," kata Elvi kepada tribunjateng.com, Kamis (15/9/2022).
Elvi bercerita, ia lulus dari Fakultas Hukum Undip Semarang pada 1990.
Setelah lulus, ia bekerja sebagai pendamping hukum atau pengacara mandiri selama dua tahun di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Ia juga pernah bekerja selama dua tahun sebagai Pelaksana Program Pengentasan Kemiskinan Perkotaan (P2KP).
Terakhir sebelum menjadi komisioner KPU Kota Tegal, ia bekerja sebagai fasilitator pemberdaya masyarakat di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Sebelum jadi komisioner saya juga aktif sebagai Ketua Majelis Hukum dan HAM Aisyah Kota Tegal.
Tapi karena undang-undangnya tidak memperbolehkan, saya pun mengundurkan diri, jelasnya.
Elvi mengatakan, banyak pengalaman yang didapatkannya saat menjadi komisioner KPU Kota Tegal.
Karena harus dihadapkan dalam dinamika yang cukup beragam.
Hal itu juga yang membuat komisioner KPU harus kuat dan memiliki pengalaman di organisasi agar bisa berhadapan dengan masyarakat sebagai penyelenggara Pemilu.
Karena itu menjadi bekal tersendiri.
"KPU ini kan yang membidangi lembaga yang memfasilitasi pemilihan umum untuk lahirnya pemimpin-pemimpin bangsa.
Baik itu di tingkat nasional maupun regional.
Karena itu posisi sebagai penyelenggara atau komisioner KPU harus kuat," ungkapnya.
Elvi juga berharap, perjalanan Pemilu 2024 ini berjalan lancar dan bisa memberikan gambaran masyarakat tentang pesta demokrasi.
Bahwa demokrasi itu adalah pesta rakyat dan bukan sesuatu yang menakutkan.
Sehingga masyarakat harus ikut berpartisipasi.
"Jadi pesta rakyat ini bukan sesuatu yang menakutkan. Masyarakat bisa ikut serta untuk memilih wakil-wakilnya di pemerintahan.
Baik itu di pemerintahan pusat maupun di pemerintahan daerah," pesannya. (fba)