Berita Viral
Pengakuan MAH Pemuda Madiun yang Bantu Bjorka, Ada Sosok yang Mendatanginya Sebelum Ia Ditangkap
Setelah menerima uang penjualan channel Telegram Bjorkanism, MAH didatangi oleh sosok pria tak dikenal yang mengaku dari Korem
TRIBUNJATENG.COM - Sosok hacker Bjorka masih misterius.
Pun setelah polisi menetapkan pemuda penjual es asal Madiun sebagai tersangka.
Pemuda yang berperan chanel Telegramnya dibeli oleh Bjorka tersebut menceritakan kejadian yang menimpanya.
Ia mengungkap fakta mengejutkan.
Baca juga: Ada Puan, Ganjar Tak Diundang Lagi di Acara DPD PDIP Jateng, Ini Kata Bambang Pacul
Baca juga: Indonesia Sempurna, Thailand Harap-harap Cemas, Berikut Daftar Tim Lolos Piala Asia U20 2023
Sebelumnya, MAH (21), warga Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur ditetapkan menjadi tersangka terkait kasus hacker Bjorka.
Kabar terbarunya MAH, mengaku dipaksa dan diancam untuk menjual ponselnya.
Ponsel tersebut dibeli oleh seseorang yang mengaku dari Korem seharga Rp 5 juta.
MAH pun mengaku tak mengenal orang tersebut.
Setelah menerima uang penjualan channel Telegram Bjorkanism, MAH didatangi oleh sosok pria tak dikenal yang mengaku dari Korem.
Pria tersebut memaksa membeli ponsel MAH seharga Rp 5 juta.
MAH juga diancam akan dibawa ke kantor polisi.
Peristiwa tersebut terjadi satu hari sebelum MAH ditangkap.
“Saya tidak kenal. Ngakunya dari Korem. Dia paksa dan ancam saya kalau enggak mau jual ke dia, nanti saya dibawa ke kantor polisi. Ya sudah saya ikut saja,” ujar MAH, pada Sabtu (17/9/2022), mengutip Kompas.com.
Pria yang mengaku dari Korem tersebut juga menyatakan jika sudah berhubungan dengan polisi maka dia angkat tangan.
MAH pun bercerita soal interaksinya dengan Bjorka pada pria tersebut.
“Dia sampaikan kalau sudah berhubungan polisi, dia angkat tangan. Pas dia mau ambil HP itu, saya cerita saya ada hubungan dengan Bjorka ke orang itu,” katanya.
Sehari kemudian, MAH ditangkap tim Cyber Mabes Polri.
MAH lalu dibawa ke Polsek Dagangan pada Rabu (14/9/2022) sore.
Pada Rabu malam, MAH dibawa ke Mabes Polri Jakarta.
Ia lalu dipulangkan ke rumah pada Jumat (16/9/2022) pagi dan ditetapkan sebagai tersangka kasus Bjorka pada siang harinya.
Hubungan MAH dengan Bjorka

Juru Bicara Divisi Humas Polri Kombes Pol Ade Yaya Suryana mengatakan MAH berperan untuk membuat grup Telegram dengan nama Bjorkanism.
Channel Telegram tersebut kemudian dibeli oleh Bjorka seharga 100 dolar.
Mengutip Tribun Jatim, MAH awalnya tak menyangka channel Telegram miliknya dibeli Bjorka.
Hacker Bjorka kemudian meminta dompet digital milik MAH lalu mengirim bitcoin senilai 100 dolar.
"Setelah pembayaran itu, channel-nya bukan lagi milik saya," jelas MAH, Sabtu (17/9/2022), mengutip Tribun Jatim.
Meski pernah berinteraksi dengan Bjorka, MAH tidak mengenal sosok sang hacker. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Misteri Sosok yang Paksa Beli Ponsel Milik Pemuda Madiun Bantu Bjorka, Langsung Beri Rp 5 Juta