Guru Berkarya
Kelola Tugas Bahasa Inggris SMA melalui Tutor Sebaya
Pasca pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama kurang lebih dua tahun di Indonesia, pelaksanaan pembelajaran mulai dilakukan secara tatap muka.
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
Oleh: Mujiasih, S.Pd.,SMA N 1 Comal Kabupaten Pemalang
Pasca pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama kurang lebih dua tahun di Indonesia, pelaksanaan pembelajaran mulai dilakukan secara tatap muka dikelas.
Lembaga pendidikan atau sekolah di beberapa daerah telah mengikuti peraturan pemerintah untuk menerapkan pembelajaran tatap muka seratus persen.
Siswa sudah tidak merasakan pembelajaran jarak jauh dan dalam jaringan dari rumah.
Akan tetapi, siswa telah dapat menikmati kelasnya dan bersua dengan teman sebayanya seperti yang terjadi di SMA N 1 Comal Kabupaten Pemalang.
Beberapa guru kadangkala masih memanfaatkan variasi dalam pembelajaran yaitu dalam jaringan atau online di sekolah.
Beberapa media dan model pembelajaran masih sangat diperlukan agar siswa lebih tertarik lagi dalam pembelajaran.
Salah satu model pembelajaran yang bisa diterapkan guru dalam proses pembelajaran adalah model tutor sebaya.
Sani (2013:189) menjelaskan bahwa pembelajaran teman sejawat atau tutor sebaya adalah pembelajaran yang menggunakan prinsip pembelajaran kooperatif.
Tutor sebaya dilaksanakan dengan cara seorang siswa pandai yang membantu belajar siswa lainnya dalam tingkat kelas sama dalam suatu kerjasama.
Ketika mereka belajar dengan tutor sebaya, siswa juga mengembangkan kemampuan yang lebih baik untuk mendengarkan, berkonsentrasi, dan memahami apa yang dipelajari.
Penjelasan melalui tutor sebaya lebih memungkinkan berhasil dibandingkan guru.
Model belajar yang paling baik adalah dengan melibatkan siswa aktif mengajarkan dan menularkan pemahamannya kepada orang lain.
Oleh karena itu, pemilihan model pembelajaran tutor sebaya sebagai model pembelajaran sangat membantu siswa dalam mengajarkan materi kepada teman-temannya.
Pembelajaran bahasa Inggris di SMA N 1 Comal Kabupaten Pemalang telah mencoba memanfaatkan model pembelajaran tutor sebaya di kelas dua belas pada materi Do You Know How to Apply for a Job?.
Dalam kehidupan sehari-hari materi ini sangat penting karena di kehidupan bermasyarakat akan membutuhkan pemahaman ini.
Langkah-langkah Penerapan tutor sebaya dalam adalah pertama, menjelaskan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran dan model pembelajaran yang akan dimanfaatkan.
Guru sesekali melakukan apersepsi terhadap materi pembelajaran sebelumnya.
Guru memilih sepuluh siswa terbaik berdasarkan nilai rapor atau nilai evaluasi dan guru meminta siswa memilih anggota kelompoknya yang akan diberikan bimbingan dan berbagi pengalaman tentang materi pembelajaran.
Setelah kelompok terbentuk, guru memberikan penjelasan materi awal sebagai pendahuluan proses pembelajaran.
Siswa yang telah dipilih sebagai tutor mengajak teman-teman yang lain untuk berdiskusi di awal pembahasan.
Selain diskusi, siswa diminta memberikan bimbingan praktik Do You Know How to Apply for a Job dan mendokumentasikan praktik dalam video yang nantinya dapat dibutuhkan saat melakukan penerapan tutor sebaya dikelompoknya, Guru membagi siswa di kelas menjadi 10 kelompok berdasarkan kedekatan pergaulan selama sehari-hari dan membaginya 10 siswa yang sudah menjadi tutor ke dalam kelompok-kelompok tersebut.
Sepuluh siswa yang dipilih menjadi tutor di hari berikutnya melakukan penerapan tutor sebaya mempraktekkan materi Do You Know How to Apply for a Job? Didalam kelas secara bersama-sama.
Semua siswa mengisi lembar observasi melalui google form selama proses pembelajaran tutor sebaya berlangsung.
Pada akhir proses pembelajaran, guru melaksanakan evaluasi belajar mempraktekkan materi konfigurasi tentang cara membuat lapangan pekerjaan secara individu kepada semua siswa melalui luring ayau luar jaringan.
Apresiasi diberikan kepada siswa dalam kelompok yang dapat menyelesaian tugasnya dengan benar.(*)