Berita Regional
Perangkat Desa Panik Lihat Wanita dengan Wajah Bersimbah Darah Datang Naik Motor Minta Tolong
Peristiwa berdarah itu terjadi di pinggir jalan di Desa Dagang Kerawan, Kecamatan Tanjungmorawa.
Korban lalu menuju kantor Desa Bandar Labuhan untuk meminta bantuan perangkat desa.
"Jadi waktu kejadian, saya dan beberapa staf lain sedang apel di luar, di kantor cuma ada dua orang.
Jadi waktu itu ya panik, staf desa karena kondisinya parah kali, hidungnya saja sampai terbelah," ujar Kepala Desa Bandar Labuhan, Azman.
Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit, kemudian dirujuk ke RSUD Amri Tambunan.
Dikutip Tribun-Medan.com, pelaku mengaku nekat membacok korban karena tak senang digugat cerai oleh korban.
"Karena sudah sakit hati, waktu dia masih istri saya, dia sering berhubungan dengan laki-laki lain," kata Sumartono.
Namun, ia tak menjelaskan secara rinci hubungan seperti apa yang ia maksud.
Sementara itu, Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Irsan Sinuhaji menyebut, penyidik saat ini masih mendalami keterangan pelaku.
"Dia (pelaku) nggak siap untuk diceraikan, ini masih terus kita lakukan pendalaman, yang jelas sakit hati dicerai atau cemburu," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KRONOLOGI Pria Bacok Mantan Istri di Pinggir Jalan, Korban yang Terluka Parah Sempat Naik Motor
Baca juga: Kronologi Siswa Tewas Dianiaya 3 Temannya, Bermula Dari Uang Saku yang Hilang