Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

70 Bangunan Liar di Bekasi Ditertibkan, Warga Protes Markas Ormas Dibiarkan: Jangan Tebang Pilih!

Gelombang protes warga terjadi lantaran dari 70 lapak pedagang yang digusur, empat markas organisasi masyarakat (ormas) justru berdiri kokoh.

net
Ilustrasi penggusuran 

Untuk membuat persepsi yang sama bahwa ini niat baik untuk menata kota ini," imbuh Solikhin.

Ia bahkan tidak dapat menjelaskan secara pasti kapan markas ormas tersebut akan diratakan dengan tanah.

Terkesan tebang pilih

Pedagang yang protes pun geram dengan sikap Pemkot Bekasi.

Para warga menganggap, bahwa penggusuran itu terkesan tak adil.

Sudiyono adalah satu dari sekian banyak pedagang yang mempertanyakan hal tersebut.

Menurutnya, penggusuran yang terjadi ke lapak pedagang namun tidak dengan markas ormas, cenderung terkesan tebang pilih.

Ia mempertanyakan alasan Pemkot Bekasi tidak langsung menggusur kantor ormas tersebut, seperti yang dilakukan kepada para lapak pedagang.

"Warga setuju kalau untuk pembangunan dan perbaikan ini semua dibongkar, tapi yang ini (bangunan ormas) kenapa tidak dibongkar?

Ada apa di balik itu semua?" katanya.

Salah seorang pedagang lain yang tak ingin disebutkan namanya pun mempertanyakan hal yang sama.

 
Menurut dia, semua bangunan yang berdiri di sana mempunyai hak yang sama.

Jika penggusuran dilakukan kepada lapak pedagang, maka markas ormas juga perlu ikut diratakan.

"Kalau mau penertiban, jangan tebang pilih.

Semua rakyat punya hak yang sama.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved