Berita Artis
Profil Regi Datau Suami Ayu Dewi Diduga Selingkuh dengan Denise, Direktur Utama Perusahaan Ini
Berikut ini profil Regi Datau Dirut PT GDSK Anak Perusahaan Panasonic Gobel yang diduga selingkuh dengan Denise Chariesta.
Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
Profil Regi Datau Suami Ayu Dewi Diduga Selingkuh dengan Denise, Direktur Utama Perusahaan Ini
TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini profil Regi Datau Direktur Utama sebuah perusahaan besar, diduga selingkuh dengan Denise Chariesta.
Pengakuan Denise Chariesta tentang menjadi pelakor selama 4 tahun membuat nama Regi Datau terseret.
Regi Datau adalah suami dari Ayu Dewi.
Dalam pengakuannya, Denise Chariesta mengaku bahwa selama ini ia menjadi selingkuhan dari suami orang.
Ia menyebut beberapa clue yang mengarah ke Regi Datau suami Ayu Dewi.
Denise Chariesta mengakui dia adalah pelakor, selingkuhan dari seorang pengusaha yang memiliki istri seorang artis.
Lebih spesifik, Denise Chariesta menyebut istri dari selingkuhannya adalah host.
Selain itu, Denise Chariesta menyebut inisial R.
Clue semakin menguat ke arah Regi Datau ketika Denise Chariesta menyebut suami orang tersebut sudah memiliki 3 orang anak; anak pertama perempuan dan dua lainnya laki-laki.
Denise Chariesta menyebut, ia dan R terpaut usia 7 tahun.
Diketahui Regi Datau berusia 38 tahun, sementara Denise Chariesta berusia 31 tahun.
Selengkapnya, inilah profil Regi Datau suami Ayu Dewi:
Regi Datau lahir pada 13 Oktober 1984.
Ia pernah mengenyam pendidikan di Washington State University.
Regi Datau suami Ayu Dewi merupakan cucu dari pendiri Panasonic Gobel, Thayeb Mohammad Gobel.
Perusahaan milik kakeknya itu sudah berdiri sejak 1954.
Kini perusahaan tersebut dipimpin oleh Paman bungsu Regi Datau, Rachmad Gobel.
Sementara Regi Datau menjabat sebagai direktur utama dari PT Gobel Dharma Sarana Karya (GDSK), anak perusahaan Panasonic Gobel.
Perusahaan yang kini dipegang oleh REgi datau tersebut awalnya berawal dari ketulusan sang kakek untuk menyediakan makanan di rumah untuk pekerja pabriknya.
Selama waktu itu, pabrik yang menyediakan makanan di rumah bagi para pekerjanya bukanlah praktik yang umum di Indonesia.
Dia kemudian mendirikan dapur di pabriknya dan mengumpulkan istri-istri pekerja untuk menyiapkan makanan berkualitas baik untuk suami mereka yang bekerja di pabrik.
Satu-satunya tujuannya saat itu hanya untuk melihat para pekerja dapat memiliki makanan yang layak selama waktu istirahat mereka sehingga membuat mereka merasa bahagia dan meningkatkan produktivitas mereka.
Kini perusahaan yang dipimpin regi Datau, PT. Gobel Dharma Sarana Karya telah berkembang menjadi perusahaan jasa yang menyediakan berbagai layanan makanan dan perhotelan ke berbagai lapisan masyarakat di Indonesia. (*)