Tragedi Kanjuruhan Malang
Liga 1 Ditunda Dua Pekan, Begini Reaksi Kiper Senior Persib Bandung I Made Wirawan
Penjaga gawang senior Persib Bandung, I Made Wirawan turut berduka atas Tragedi Kanjuruhan Malang pasca laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya.
TRIBUNJATENG.COM, BANDUNG - Sesuai data update PT Liga Indonesia Baru (LIB), kompetisi Liga 1 2022-2023 secara resmi dihentikan sementara waktu selama dua pekan.
Penundaan tersebut sekaligus sebagai bagian dari empati atas Tragedi Kanjuruhan Malang pada Sabtu (4/10/2022).
Selain itu tentu pula untuk memberikan waktu secara leluasa terhadap seluruh pihak melakukan investigasi atas tragedi yang menewaskan sekira 131 orang tersebut.
Baca juga: Laga Persib Vs Persija dan PSIS Vs Bhayangkara Kena Imbas Tragedi Malang? Ini Kata Panpel MJ
Penjaga gawang senior Persib Bandung, I Made Wirawan turut berduka atas Tragedi Kanjuruhan Malang pasca laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) malam.
Tragedi yang berujung 131 nyawa melayang (data update Dinkes Kabupaten Malang) begitu saja seusai kepolisian melepaskan gas air mata di tengah kerusuhan.
“Kami mengucapkan belasungkawa dalam kejadian di Stadion Kanjuruhan Malang."
"Mudah-mudahan keluarga, orangtua korban diberikan ketabahan dan kekuatan,” ucap Made.
“Mudah-mudahan kejadian itu menjadi terakhir kali di sepak bola Indonesia,” lanjut Made.
Baca juga: Nasib Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta Setelah Kerusuhan Suporter Tewaskan 127 Orang di Malang
Baca juga: Jadwal PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC Liga 1 2022 Mahesa Jenar Terkena Imbas Laga Persib Vs Persija
Kompetisi Liga 1 2022-2023 pun diputuskan ditunda selama dua pekan atau hingga pekan ke-12.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator telah berkirim surat kepada 18 klub.
Perkembangan selanjutnya menunggu kebijakan otoritas pemerintah melalui PSSI.
Made belum mengetahui bagaimana rencana pelatih Luis Milla ke depan.
Namun latihan Persib Bandung tidak tak akan diliburkan selama jeda kompetisi tersebut.
Luis Milla akan terus memacu anak-anak asuhnya di latihan sambil menunggu perkembangan dan keputusan seusai Tragedi Kanjuruhan Malang itu.
“Belum tahu rencana ke depan pertandingan berikutnya, kami belum tahu,” kata Made.