Berita Kudus
Pusat Kuliner Sucen Kudus Dilahap Si Jago Merah, Kerugian Capai Rp 400 Juta, Pedagang Lemas
Para pedagang terlihat tertunduk lesuh melihat sisa puing-puing gerobak dan lapak yang hangus terbakar
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Kebakaran Pusat Kuliner Sucen Kudus sekitar pukul 05.00 WIB, Senin (17/10/2022) disebabkan oleh konsleting listrik.
Kepala BPBD Kudus, Mundir melalui Kasi Pencegahan BPBD Muhammad Alviaturrahman menjelaskan korsleting listrik terjadi diduga karena terlalu banyak beban arus listrik.
"Yang terbakar bangunan food court beserta isinya yang terdiri dari 8 kios, untuk kerugian sekitar 400 juta rupiah, bangunan beserta perabot kios dan hasil penjualan selama 3 hari," urainya.
Kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang rumahnya berdekatan dengan lokasi kejadian.
Baca juga: Perampokan di Jambi: Korban Disekap dan Dibacok, Pelaku Ternyata Tetangga
Baca juga: Penampakan Ashmore Reef Pulau Pasir di NTT yang Diklaim Australia Bikin Salfok Karena Keindahannya
"Bapak Aris Rifanto yang kebetulan rumahnya berada di depan tempat kejadian, kemudian meminta bantuan kepada tetangga sekitar," jelasnya.
Kemudian warga sekitar bergotong royong untuk melakukan pemadaman bersama pemadam.
Sebelumnya diberitakan, Pusat Kuliner Sucen Kudus terbakar pada waktu subuh sekitar pukul 05.00 WIB, Senin (17/10/2022).
Kebakaran hanya menyisakan puing-puing dan tulisan Pusat Kuliner yang terbuat dari kayu.
Terlihat tabung gas melon serta buah-buahan, gerobak, dan perkakas hangus terbakar.
Para pedagang terlihat tertunduk lesuh melihat sisa puing-puing gerobak dan lapak yang hangus terbakar.
Wajah para pedagang terlihat kebingungan seakan tidak tahu harus berbuat apa.
Muhammad Abdulrahim, salah satu karyawan yang bekerja di Kedai Pink yang berjualan cemilan kebingungan melihat lapaknya hangus.
"Sedih ga ada pemasukan, ini penghasilan semata wayang. Ya Allah malah kaya gini," jelasnya kepada Tribunjateng.
Abdul sempat bingung ketika dirinya ditelepon rekannya pukul 05.13WIB.
"Saya dikabari kebakaran langsung ngebut ke TKP, pas di sini sudah banyak pemadam," jelasnya. (Rad)