Hanya Karena Makanan, Pria Mabuk di Medan Hendak Bakar Ibu dan Adiknya

TRIBUNJATENG.COM, MEDAN - Pria mabuk hendak membakar ibu dan adiknya ditangkap polisi.

Pelaku diketahui berinisial ST, sementara adiknya berinisial DT dan ibunya berinisial RR yang merupakan warga Jalan Seto, Kecamatan Medan Area.

Pria diduga mabuk nyaris bakar ibu dan adiknya karena berseteru soal makanan.

Baca juga: Hindari 3 Kebiasaan Sepele yang Bikin Gula Darah Meningkat Penyebab Diabetes

Baca juga: Akselerasi Energi Hijau, PGN dan KIS Biofuels Indonesia Jajaki Kerjasama Pengembangan Biomethane

Baca juga: Asesmen Nasional Berbasis Komputer Di Sekolahku

Saat ini kasusnya pun masih diproses oleh polisi.

Kapolsek Polsek Medan Area, Kompol Sawangin Manurung menjelaskan bahwa pihak keluarga telah meminta kepada polisi untuk menghentikan penyidikan kasus tersebut.

"Namanya orang ini satu keluarga, jadi orangtuanya buat surat supaya dihentikan penyidik dan mau mencabut laporan."

"Kami sudah menerima suratnya," kata Sawangin kepada Tribun-medan, Selasa (18/10/2022).

Namun, ia mengatakan pihaknya belum mengabulkan permohonan dari keluarga karena kasus tersebut akan digelar terlebih dahulu di Polrestabes Medan.

"Kami tidak boleh menghentikan perkara tanpa gelar dari polres. Hari ini mau digelar di Polrestabes, jadi masih nunggu arahan dari Kapolrestabes," sebutnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa menuturkan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Ia mengatakan, pihaknya belum bisa mengabulkan pencabutan laporan dari pihak keluarga.

"Damai itukan harus ada proses, kalau misalnya nanti pelaku kita khawatirkan mengulangi lagi perbuatannya, nggak bisa damai," ungkapnya.

Fathir mengungkapkan, setelah digelar kasus tersebut nantinya pihaknya akan menilai apakah pelaku berpotensi mengulangi perbuatannya lagi atau tidak.

"Nanti kita lihat dulu hasil pemeriksaan nya gimana, kita nilai dari hasil gelar," ujarnya.

Sebelumnya, pria di Jalan Seto, Kecamatan Medan Area, mencoba bakar ibu dan adik kandungnya, Minggu (16/10/2022) kemarin.