Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kerusuhan di Kanjuruhan Malang

Stadion Kanjuruhan Diruntuhkan, Ini Janji Jokowi kepada Aremania

Stadion Kanjuruhan Diruntuhkan Pemerintah, Ini Janji Presiden Jokowi kepada Aremania

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
Youtube Sekretariat Presiden
Stadion Kanjuruhan Diruntuhkan, Ini Janji Jokowi kepada Aremania 

Stadion Kanjuruhan Diruntuhkan, Ini Janji Jokowi kepada Aremania

TRIBUNJATENG.COM - Stadion Kanjuruhan Malang akan diruntuhkan dan dibangun ulang.

Hal itu disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Meski nantinya akan diruntuhkan, Jokowi berjanji akan membangun ulang Stadion Kanjuruhan sesuai standar FIFA.

Pintu keluar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang disebut banyak memakan korban pada Sabtu (1/10/2022).
Pintu keluar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang disebut banyak memakan korban pada Sabtu (1/10/2022). ((Dok. Istimewa))

Baca juga: Tragedi Kanjuruhan Malang Kembali Merenggut Nyawa Suporter Arema, Andi Setiawan Jadi Korban ke-133

Baca juga: Yang Ditunggu PSIS Semarang Sudah Datang, Carlos Fortes Makin Gacor Kalau Didukung Pemain Ini

Baca juga: Pemain Berlabel Timnas Kroasia Trial Sebulan di PSIS, Yoyok Sukawi Tak Mau Beli Kucing dalam Karung

Baca juga: Jadwal Liga 1 2022 Belum Ada Kepastian, Kapan Laga Tunda PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC Digelar?

Para suporter Arema FC tidak perlu khawatir jika Stadion Kanjuruhan diruntuhkan.

Stadion yang menjadi kandang Singo Edan julukan Arema FC akan dibangun ulang.

Nantinya Stadion Kanjuruhan akan dibuat sesuai standar FIFA dan mengutamakan keamanan penonton.

Presiden Joko Widodo mengatakan itu pada saat kunjungan Presien FIFA, Gianni Infantino.

FIFA juga berjanji untuk membantu mereformasi olahraga sepak bola di negara Indonesia.

Gianni Infantino bertemu Widodo di ibu kota Jakarta, hanya dua minggu setelah tragedi itu, dan setahun sebelum Piala Dunia U-20 akan diadakan di negara Asia Tenggara itu.

Sebagaimana diketahui, Stadion Kanjuruhan telah menjadi saksi tewasnya 133 suporter. Sebuah tragedi yang telah mengundang simpati dunia.

Dari semua korban yang meninggal dunia, 40 di antaranya adalah anak-anak. Infantino menyebut tragedi di Kanjuruhan sebagai "salah satu hari tergelap bagi sepak bola".

Setelah pendukung menyerbu lapangan di akhir pertandingan liga antara Arema FC dan rival Persebaya Surabaya, polisi menembakkan gas air mata ke tribun penonton, memicu keributan.

"Untuk stadion Kanjuruhan di Malang akan kami bongkar dan bangun kembali sesuai standar FIFA," kata Presiden Joko Widodo kepada wartawan.

Dia mengatakan stadion pengganti akan memiliki "fasilitas yang tepat yang dapat menjamin keselamatan pemain dan pendukung".

“Kami akan mereformasi dan mentransformasi sepak bola di negeri ini,” tambah Infantino.

Sementara itu, korban tragedi Kanjuruhan bertambah satu orang.

Seorang pria berusia 33 tahun telah meninggal karena luka yang dideritanya, setelah dia dirawat hampir dua minggu.

Sehingga jumlah korban tewas yang dikonfirmasi menjadi 133.

“Yang bisa saya jamin kepada seluruh rakyat Indonesia: FIFA ada di sini bersama Anda, FIFA di sini untuk tinggal, FIFA di sini untuk bekerja dalam kemitraan yang sangat erat dengan pemerintah, dengan Konfederasi Sepak Bola Asia dan dengan federasi Indonesia," ucap Infantino.

Fokus utamanya adalah meningkatkan operasi stadion dan perilaku penggemar, tambahnya, serta membuat program untuk sepak bola di sekolah.

“Kami akan membawa ahli kami, kami akan membantu dan berinvestasi dan kami akan memastikan bahwa Indonesia bersinar di panggung sepakbola global.”

Presiden Joko Widodo mengatakan dia setuju dengan FIFA.

"Mengenai transformasi menyeluruh sepak bola Indonesia untuk memastikan semua aspek pertandingan mengikuti standar keamanan internasional," kata Presiden.

Sekilas Terkait keamanan Stadion Kanjuruhan

Gerbang di stadion Kanjuruhan berkapasitas 42.000, yang dibuka pada tahun 2004, ukurannya hanya cukup untuk memuat dua orang sekaligus.

Parahnya lagi, beberapa pintu gerbang tidak bisa terbuka saat tragedi Kanjuruhan terjadi.

Infantino mengatakan FIFA akan bekerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk memastikan Piala Dunia U-20 dapat berjalan dengan aman.

Turnamen Piala Dunia untuk U20 dijadwalkan berlangsung pada Mei-Juni 2023, di beberapa kota di Indonesia.

Sebanyak tiga petugas polisi termasuk di antara enam orang yang didakwa atas tragedi itu.

TGIPF menganjurkan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule beserta seluruh jajaran Komite Eksekutif mengundurkan diri.

Ditemukan bahwa lebih dari tiga jam rekaman dari CCTV di lobi utama dan area parkir stadion telah hilang.

Rekaman CCTV berdurasi 3 Jam lebih di lobi utama Stadion Kanjuruhan dihapus.

Dikutip dari Kompas.com, hasil investigasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan menemukan rekaman CCTV yang berada di lobi utama dan area parkir Stadion Kanjuruhan berdurasi tiga jam lebih dihapus.

Temuan penghapusan rekaman CCTV ini sebagaimana dokumen laporan TGIPF yang dibenarkan oleh salah satu anggota, Akmal Marhali.

Penghapusan rekaman tersebut terjadi pada CCTV yang berada di lobi utama dan area parkir Stadion Kanjuruhan.

Unit CCTV ini merekam pergerakan kendaraan baracuda yang akan membawa tim Persebaya Surabaya keluar dari Stadion Kanjuruhan.

Akan tetapi, pada Sabtu (1/10/2022) malam, tepatnya ketika memasuki pukul 22.21 WIB, penghapusan rekaman CCTV ini dimulai.

Sekurang-kurangnya, rekaman CCTV dihapus dengan durasi waktu selama 3 jam 21 menit 54 detik.

“Pergerakan awal rangkaian baracuda yang akan melakukan evakuasi tim Persebaya, dapat terekam melalui CCTV yang berada di lobi utama dan area parkir, “ demikian salah satu poin dokumen laporan TGIPF, dikutip Kompas.com, Selasa (18/10/2022).

“Tetapi rekaman CCTV tersebut mulai dari pukul 22.21.30 dapat terekam dengan durasi selama 1 jam 21 menit, dan selanjutnya rekaman hilang (dihapus) selama 3 jam, 21 menit, 54 detik, kemudian muncul kembali rekaman selama 15 menit,” sambung temuan TGIPF.

Hilangnya durasi rekaman CCTV ini otomatis menyulitkan atau menghambat investigasi TGIPF untuk mengetahui fakta yang sebenarnya terjadi.

Dari laporan ini juga menyebut TGIPF sedang mengupayakan untuk meminta rekaman lengkap ke Mabes Polri.

Dalam temuan ini juga TGIPF menyebut adanya rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan yang dilarang diunduh oleh kepolisian.

Bahkan, laporan tersebut juga menemukan adanya upaya dari pihak kepolisian untuk mengganti rekaman yang baru.

“Ada juga upaya aparat kepolisian untuk mengganti rekaman dengan yang baru. Hal ini (berdasarkan) kesaksian dari Pak Heru selaku General Koordinator,” tulis laporan TGIPF.

Adapun temuan TGIPF ini telah diserahkan kepada Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/10/2022).

Berdasarkan temuan ini pula, TGIPF mencatat korban dalam tragedi Kanjuruhan menembus 712 orang.

Jumlah itu terdiri atas 132 orang meninggal dunia, 96 orang luka berat, 484 orang luka sedang maupun ringan.

Salah satu rekomendasi dari temuan TGIPF yakni menganjurkan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule beserta seluruh jajaran Komite Eksekutif mengundurkan diri.

Perwakilan dari FIFA dan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah berada di Jakarta sejak pekan lalu untuk menyelidiki apa yang terjadi, bersama dengan FA nasional dan pemerintah.

Presiden Joko Widodo telah menangguhkan semua pertandingan sepak bola sampai penyelidikan selesai dan memerintahkan peninjauan keamanan semua stadion.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved