Berita Kriminal

Punya Masa Lalu Kelam, Ini Pekerjaan Rudolf Yang Terekam CCTV Tersenyum Setelah Membunuh Korbannya

Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku langsung membungkus jasad korban menggunakan plastik dan lakban berwarna hitam

Editor: muslimah
istimewa
Pendeta Rudolf Tobing diduga pembunuh dan Pembuang mayat wanita di Tol Becakayu 

TRIBUNJATENG.COM - Rudolf pembunuh wanita yang mayatnya ditemukan di Tol Becakayu membuat bergidik.

Ia bahkan masih bisa tersenyum saat membawa jasad korbannya menggunakan troli.

Rekaman CCTV pada sebuah lift apartmen di kawasan Pramuka Jakarta memperlihatkan pelaku pembunuhan AYR yang mayatnya ditemukan di bawah tol Becakayu, Kota Bekasi.
Rekaman CCTV pada sebuah lift apartmen di kawasan Pramuka Jakarta memperlihatkan pelaku pembunuhan AYR yang mayatnya ditemukan di bawah tol Becakayu, Kota Bekasi. (Capture Instagram)

Rudolf akhirnya telah tertangkap.

Kini polisi tengah mendalami motif dan sosok Rudolf.

Baca juga: Pabrik Oli Palsu di Semarang Sehari Produksi 3.000 Botol, Pasar Se-Indonesia, Bahan Sangat Bahaya

Baca juga: Denmark Open 2022 - Apesnya Viktor Axelsen, Mati Kutu Justru di Kandang Sendiri

Christian Rudolf Tobing, pelaku pembuang sekaligus pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan di Tol Becakayu telah ditangkap kepolisian.

Rudolf ditangkap di kawasan Pondok Gede pada Selasa (18/10/2022) siang saat hendak menjual laptop milik korban.

Polisi telah mendalami keterangan dari pelaku terkait pembunuhan yang dilakukan di kamar salah satu apartemen kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Berikut beberapa fakta terkait masa lalu Rudolf, yang tega membunuh temannya sendiri tanpa rasa bersalah.

Punya Trauma Masa Kecil

Pelaku pembunuhan yang bernama Christian Rudolf Tobing, itu ternyata memiliki trauma semasa kecil.

Semasa kecil, Rudolf sering dipukuli oleh ayahnya hingga berakibat saat ia dewasa tak bisa mengontrol emosinya.

Hal itu diketahui berdasar pemeriksaan psikologi Rudolf yang dilakukan oleh tim penyidik.

"Pelaku sering dipukuli almarhum orangtua dan punya emosi yang meledak-meledak," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga, diberitakan Tribunnews sebelumnya.

Pernah Sekolah di Amerika

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved