Dongeng Sebelum Tidur Kancil, Kerbau dan Buaya
Inilah dongeng Kancil, Kerbau dan Buaya. Di suatu sore yang cerah, seekor Kerbau Besar sedang berjalan di tepi sungai. Tiba-tiba ia mendengar suara m
Penulis: Ardianti WS | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM - Inilah dongeng Kancil, Kerbau dan Buaya.
Di suatu sore yang cerah, seekor Kerbau Besar sedang berjalan di tepi sungai. Tiba-tiba ia mendengar suara minta tolong.
"Tolong... Tolong...,"
Kerbau berusaha mencari sumber suara itu. Ternyata itu adalah suara buaya yang tertimpa pohon besar

"Kerbau... Tolong aku kerbau...." rintih Buaya.
Buaya pun merasa iba tetapi ia juga takut.
"Kalau aku menolongmu, nanti pasti kau akan makan aku," tutur Buaya.
Buaya pun berbohong jika ia baru saja makan 2 ekor kancil. Ia tak lapar.
"Aku baru saja memakan 2 ekor kancil. Perutku sangat kenyang. Jadi tak mungkin aku memakanmu.
Lagipula Kerbau... Hanya kau yang bisa mengangkat pohon ini. Badanmu besar, ototmu kuat, sebenarnya dibanding Singa kau lebih pantas menjadi raja hutan di sini," tutur Buaya.
Kerbau pun tersipu dengan pujian Buaya.
" Begitukah Buaya? Aku pantas menjadi raja hutan di sini? "tanya Kerbau Dungu.
"Iya,sebagai raja hutan kau harus menolong rakyatmu. Termasuk aku," bujuk buaya.
Termakan bujuk rayu buaya, Kerbau pun mengangkat pohon tumbang yang menindihi tubuh buaya.
Setelah pohon tersebut terangkat, tiba-tiba buaya menggigit kaki Kerbau.