Sejarah Panjang Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, Ini Teks Asli Sumpah Pemuda
Kongres kedua dibagi dalam tiga rapat. Rapat pertama yakni 27 Oktober 1928 dimulai pukul 07.30-11.30
Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
Rapat kedua, dimulai pukul 08.00 di Oost Java Bioscoop, Koningsplein Noord depan Deca Park.
Rapat kedua membicarakan masalah pendidikan oleh Poernamawoelan, Sarmidi Mangoensarkoro, Djoko Sarwono dan Ki Hadjar Dewantara.
Rapat ketiga mulai 08.00 pagi di Gedung Indoneisische Clubgebouw (sekarang Museum Sumpah Pemuda).
Rapat itu membicarakan perkara Padvinderij oleh Ramelan, pergerakan pemuda Indonesia terhadap pemuda internasional oleh Mr Soenarion.
Sebelum putusan kongres dibacakan, lagu Indonesia Raya ciptaan WR Soepratman diperdengarkan.
Rumusan Sumpah Pemuda ditulis oleh Moehammad Yamin pada secarik kertas.
Kemudian kertas tersebut diberikan kepada Soegondo ketika Mr. Sunario berpidato pada sesi terakhir.
Moehammad Yamin berbisik pada Soegondo "Ik heb een eleganter formulering voor de resolutie."
(Saya mempunyai satu formulasi yang lebih elegan untuk keputusan Kongres ini).
Kemudian Soegondo membubuhkan paraf setuju pada secarik kertas tersebut.
Kertas itu kemudian diteruskan kepada yang lain untuk paraf setuju.
Sumpah Pemuda menegaskan cita-cita akan ada di tanah air Indonesia, bangsa Indonesia, dan bahasa Indonesia.
Berikut teks asli Sumpah Pemuda:
POETOESAN CONGRES PEMOEDA-PEMOEDA INDONESIA
Kerapatan pemoeda-pemoeda Indonesia diadakan oleh perkoempoelan-perkoempoelan pemoeda Indonesia jang berdasarkan kebangsaan dengan namanja Jong Java, Jong Soematra (Pemoeda Soematra). Pemoeda Indonesia Sekar Roekoen, Jong Islamietan, Jong Bataksbond, Jong Celebes, Pemoeda Kaoem Betawi dan Perhimpoenan Peladjar Indonesia.