Berita Banyumas
Dikabarkan Hilang dan Masuk Gerbang Gaib, Wasroh Pulang dengan Selamat
Wasroh (37) yang dikabarkan menghilang, sejak Sabtu (29/10/2022) akhirnya pulang ke rumah dengan selamat.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Muhammad Olies
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Warga RT 6 RW 4 Desa Karangkemiri, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Wasroh (37) yang dikabarkan menghilang, sejak Sabtu (29/10/2022) akhirnya pulang ke rumah. Selama enam hari "hilang", Wasroh mengaku berjalan dari hutan ke hutan.
Peristiwa menghilangnya Wasroh dikaitkan dengan adanya gerbang mistis di daerah tersebut. Orang yang hilang "ditelan gerbang gaib" itu dipercaya bisa kembali dengan cara digelar doa bersama.
Bhabinkamtibmas Desa Karangkemiri, Aipda Agus Riyadi mengatakan Wasroh pulang setelah digelar pengajian dan doa-doa oleh warga. Pengajian dilakukan untuk keselamatan Wasroh.
Wasroh pulang sendiri ke rumah dalam keadaan selamat dan sehat pada, Kamis (3/11/2022) malam kemarin. Saat pulang Wasroh masih memakai pakaian yang sama seperti saat pergi
"Selama enam hari menghilang itu katanya Wasroh berjalan dari hutan ke hutan. Banyak perjalanan dari hutan krajan, putar balik, balik lagi dari daerah Karangkemiri. Jadi dia berjalan dari hutan ke hutan dari kebun ke kebun, dan tidurnya itu di hutan," jelasnya, Jumat (4/11/2022).
Baca juga: Hasil Babak I Skor 0-0 Timnas U-20 Indonesia Vs Moldova Jilid II, Sepak Mula! Live di Sini!
Baca juga: Alami Luka Serius, Bocah yang Dianiaya Bapak Kandung Akan Dirujuk ke Semarang
Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Lengkap Besok Sabtu 5 November 2022, Aries Akan Menemui Hari Baik
Agus mengatakan Wasroh bercerita makan bersama keluarga selama dinyatakan menghilang.
Hanya saja, menurut Agus hal ini kurang masuk akal. Sebab jika Wasroh makan di rumah keluarga, maka mestinya ia sudah berganti baju. Padahal saat kembali ke rumah, ia masih mengenakan pakaian yang sama.
"Kalau bilang makan di tempatnya saudara otomatis tidak masuk akal. Karena kalau makan ditempatnya saudara mestinya Ia sudah disuruh ganti baju," katanya.
Diketahui selama dua hari di wilayah itu diguyur hujan lebat. Hampir selama lima hari berturut-turut dilakukan pencarian dengan anjing pelacak. Bahkan pencarian dilakukan hingga hutan perbatasan Brebes.
Meski kondisi Wasroh sehat, namun terkait kejiwaan ia dirujuk ke RSUD Banyumas.
"Karena indikasi ada bisikan-bisikan, takut sama orang. Akhirnya dirujuk supaya mendapatkan pemeriksaan medis," terangnya. (jti)
