Tragedi Kanjuruhan
Setelah Otopsi Ayah Korban Tragedi Kanjuruhan: Ini Memang Karena Gas Air Mata
Ayah korban Tragedi Kanjuruhan ikut datang menyaksikan otopsi anaknya di TPU Dusun Patuk, Desa Sukolilo.
"Mereka dibantai, diracun, mereka menghitam, bibir Natasha keluar darah, Lala mulutnya keluar busa," kata Devi Athok.
"Badannya tidak ada bekas terinjak-injak, tetapi ininya (menunjuk mulut) keluar darah, kasihan," ucapnya.
Baca juga: Penyanyi Aaron Carter Adik Personel Backstreet Boys Meninggal Dunia
Baca juga: Ramalan Shio Hari Ini Minggu 6, Horoskop China Shio Kerbau Hoki
Baca juga: Kalender Jawa Hari Ini 6 November 2022, Tanggalan Jawa Minggu Legi
"Jangan dibohongi lagi, ini memang karena gas air mata," katanya.
Sementara itu, Ketua Harian Kompolnas (Komisi Kepolisian Nasional) Benny Josua Mamoto yang ikut datang di lokasi mengatakan, sejauh ini proses otopsi berjalan dengan transparan.
Pihaknya selaku pengawas eksternal Polri juga akan terus melakukan pemantauan di lokasi dan proses penyidikan selanjutnya.
Meskipun demikian, hasil otopsi membutuhkan waktu cukup lama sampai keluar. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayah Korban Tragedi Kanjuruhan: Jangan Dibohongi Lagi, Ini Memang karena Gas Air Mata"