Berita Regional
Mayat Pria Terborgol Tanpa Busana Ditemukan Telungkup di Batang Pohon Mengambang di Bawah Jembatan
Sesosok mayat pria ditemukan dalam keadaan terborgol di bawah Jembatan Sungai Ciwulan, Karangnunggal.
TRIBUNJATENG.COM, TASIKMALAYA - Sesosok mayat pria ditemukan dalam keadaan terborgol di bawah Jembatan Sungai Ciwulan, Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya.
Mayat tersebut akan segera diautopsi di RSUD SMC Tasikmalaya.
Hal itu disampaikan Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya, Jawa Barat AKP Ari Rinaldo.
Baca juga: Remaja 13 Tahun Ditemukan Tewas Terbungkus Plastik dalam Parit di Riau, Polisi: Korban Pembunuhan
Adapun tanda-tanda kekerasan pada tubuh mayat itu masih belum bisa dirilis dan masih menunggu hasil pemeriksaan tenaga medis serta hasil autopsi nantinya.
"Korban akan segera diautopsi pada hari Rabu (9/11/2022) atau Kamis (10/11/2022) oleh dokter forensik.

Kita juga sudah meminta bantuan Polda Jabar untuk memeriksa identitas korban dengan alat khusus," jelas Ari kepada wartawan di kantornya, Senin (7/11/2022).
Ari membenarkan Kepolisian menemukan mayat dalam keadaan telanjang dan telungkup di sebuah batang pohon yang mengambang di bawah jembatan Sungai Ciwulan.
Saat ke lokasi kejadian, mayat sudah diangkat oleh warga sekitar ke atas jembatan dengan memakai tali kain yang diikatkan.
"Memang kemarin kita dapat informasi dari masyarakat ada jenazah di bawah jembatan sungai Ciwulan, sekarang jenazahnya sudah kita bawa ke RS SMC singaparna (Kabupaten Tasikmalaya).
Kondisi korban saat ditemukan dalam keadaan telanjang dan telungkup," tambah Ari.
Adapun jenis borgol yang terpasang di salah satu tangan mayat pria itu, lanjut Ari, pihaknya masih menyelidiki dan masih belum bisa memastikan asal muasalnya.
"Kita belum bisa memastikan itu borgol (dari mana).
Memang ada kita lihat gelang besi menyerupai borgol terpasang di salahsatu tangannya.
Begini, kemarin saat ditemukan oleh warga agak sulit, kain itu dililitkan ke korban dan ditarik," kata Ari.
Ari pun mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya dengan ciri-cirip mirip dengan korban untuk segera melapor ke Polres Tasikmalaya.