Tata Cara Sholat Gerhana Bulan Total, dari Bacaan Niat hingga Doa
Tata cara sholat gerhana bulan total. Gerhana bulan total akan terjadi malam ini Selas (8/11/2022). Fenomena gerhana bulan ini akan berlangsung cuku
Penulis: Ardianti WS | Editor: galih permadi
7. Kemudian ruku' kembali (ruku' kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku' sebelumnya;
8. Kemudian bangkit dari ruku' (i'tidal);
9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku', lalu duduk di antara dua sujud, kemudian sujud kembali;
10.Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka'at kedua sebagaimana rakaat pertama, hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya;
11.Salam.
Berikut ini tuntunan ibadah saat gerhana bulan total menurut Islam, melansir laman resmi Kemenag.
1. Menghadirkan Rasa Takut kepada Allah
Gerhana matahari dan bulan, menjadi momentum refleksi bagi umat Islam untuk menghadirkan rasa tahut kepada Allah. Peristiwa tersebut mengingatkan kita akan tanda-tanda kejadian hari kiamat, serta rasa takut atas azab Allah akibat dosa-dosa yang dilakukan.
2. Mengingat Apa yang Pernah Disaksikan Nabi Muhammad SAW dalam Salat Kusuf
Diriwayatkan bahwa dalam salat kusuf, Rasulullah SAW diperlihatkan oleh Allah surga dan neraka, bahkan beliau ingin mengambil setangkai dahan dari surga untuk diperlihatkan kepada mereka. Beliau juga diperlihatkan berbagai bentuk azab yang ditimpakan kepada ahli neraka.
Dalam salah satu khutbahnya selesai salat gerhana, Rasulullah SAW bersabda, "Wahai umat Muhammad, demi Allah, jika kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis." (H.R. Muttafaq alaih).
3. Menyeru dengan Panggilan "Asshalaatu Jaami'ah" saat terjadi gerhana, disunnahkan panggilan untuk melaksanakan sholat secara berjamaah. Aisyah meriwayatkan bahwa saat terjadi gerhana, Rasulullah SAW memerintahkan untuk menyerukan "Ashshalaatu Jaami'ah" (H.R. Abu Daud dan al-Nasa'i).
Tidak ada adzan maupun iqamah dalam pelaksanaan sholat gerhana. Karena azan dan iqamah hanya berlaku pada sholat fardhu lima waktu.
4. Disunnahkan Mengeraskan Bacaan Surat
Saat melaksanakan sholat gerhana, disunnahkan mengeraskan bacaan, baik sholatnya dilakukan pada siang atau malam hari. Hal ini dilakukan Rasulullah SAW dalam salat gerhana (H.R. Muttafaqalaih).
Selain itu, baca doa saat gerhana bulan
Rabbana ma khalaqta hadzaba ila, subhanaka fa qina 'azabannar