Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Pemkab Batang Siapkan Skill Calon Tenaga Kerja untuk Mencukupi Kebutuhan KITB

Kawasan Industri Terpadu Batang diprediksi membutuhkan ratusan ribu tenaga kerja.

Penulis: dina indriani | Editor: sujarwo
Tribun Jateng/Dina Indriani
Sejumlah mahasiswa, pelajar dan organisasi kepemudaan saat mengikuti FGD KITB tantangan dan peluang bagi generasi muda di Aula Bupati, Rabu (9/11/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN), Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang diprediksi membutuhkan ratusan ribu tenaga kerja.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Batang terus memberikan fasilitas pembentukan ketrampilan bagi generasi muda untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di KITB.

Berbagai pelatihan kerja sudah dilakukan oleh Pemkab Batang bekerjasama dengan Kementerian Tenaga kerja maupun Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Saat ini, Pemkab juga masih memetakan dan menyiapkan skill calon tenaga kerja Batang untuk mencukupi kebutuhan di KITB . 
 
“Setelah para generasi muda tahu manfaat KIT Batang, mereka akan tahu peran adanya peluang kerja maupun usaha turunannya, sehingga para pemuda Batang tidak akan menjadi penonton saja tapi ikut berperan aktif mengisi peluang tersebut,” tutur PJ Bupati Batang Lani Dwi Rejeki usai membuka Forum Group Diskusi (FGD) di Aula Kantor Bupati, Rabu (9/11/2022). 

Sejumlah mahasiswa, pelajar dan organisasi kepemudaan saat mengikuti FGD KITB tantangan dan peluang bagi generasi muda di Aula Bupati, Rabu (9/11/2022).
Sejumlah mahasiswa, pelajar dan organisasi kepemudaan saat mengikuti FGD KITB tantangan dan peluang bagi generasi muda di Aula Bupati, Rabu (9/11/2022). (Tribun Jateng/Dina Indriani)

Lani yakin kebutuhan tenaga kerja Kabupaten Batang yang berkompeten untuk mengisi kebutuhan KIT Batang sangat mencukupi. 
 
“Kebutuhan skill khusus di KIT Batang saya kira tidak banyak, kalau itu memang tidak ada di Batang baru mencari di daerah lain,” ujarnya.

Lebih lanjut, dengan adanya FGD ini sebagai upaya memberikan sosialisasi kepada pelajar, mahasiswa dan organisasi kepemudaan, agar mengetahui kemanfaatan berdirinya KIT Batang bagi masyarakat.

"Sesuai arahan Pak Presiden Jokowi, tujuan KIT Batang yaitu untuk mengatasi masalah pengangguran dan mengatasi masalah ketenagakerjaan di Batang maupun Jawa Tengah,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabuoaten Batang Maulana Yusup menjelaskan, KIT Batang dengan luasan 4.300 hektare akan mengalahkan kawasan industri Cikarang dan Karawang. 
 
“Tadi disampaikan Pj Bupati kita jangan sampai jadi penonton, maka pertanyaannya, bagaimana caranya? Ini yang menjadi PR besar kita bersama,” ujarnya.
 
Menurutnya, sebagai tuan rumah maka wajib hukumnya sebagai penerima manfaat adanya KIT Batang. 

Oleh karena itu, DPRD akan mendorong Disnaker yang mengetahui secara detail kebutuhan tenaga kerjanya. 
 
“Mudah-mudahan ada KIT Batang semua aspek kehidupan masyarakat Batang itu mendapat barokahnya, kita juga akan dorong Disnaker memaksimalkan anggaran untuk pelatihan tenaga kerja sehingga calon tenaga kerja kita mampu bersaing mengisi kebutuhan di KIT Batang," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved