Berita Regional
Juragan Sembako di Bekasi Dibunuh Mantan Karyawan yang Kepergok Curi Rokok
Seorang juragan sembako berinisial SS (63) ditemukan tewas mengenaskan di tokonya sendiri, Jalan Mustika Sari, Rawa Lumbu, Bekasi Timur, Kota Bekasi.
"Pelaku menggasak rokok namun tiba-tiba korban bangun dari pingsannya.
Sadar korbannya bangun, pelaku langsung memukul korban pakai balok kayu hingga tewas," jelas Hengki.
Pelaku bekerja di toko korban beberapa tahun lalu
"DS sebelumnya adalah karyawan yang bekerja di toko milik korban selama kurang lebih 4-5 bulan di tahun 2015 lalu," kata Hengki.
Meski sudah memutus hubungan dalam pekerjaan, DS masih mengetahui rutinitas sehari-hari korban sebagai juragan sembako.
Hengki menyebutkan, rutinitas SS sebagai wirausaha tak pernah berubah.
"Jadi, pelaku sudah mengetahui kebiasaan korban, yang mana pada pukul 03.00-05.00 WIB, korban biasanya menyiapkan barang kelontong pesanan konsumen," sebut Hengki.
Bakar CPU untuk hilangkan jejak
Hengki mengatakan, sebelum kabur, tersangka membakar satu unit CPU yang terkoneksi langsung dengan kamera CCTV.
DS berpikir, dengan dibakarnya CPU, maka jejak pembunuhannya tak terendus polisi.
Namun, usahanya sia-sia karena polisi mempunyai metode lain dalam menelusuri jejak DS.
"Dia (tersangka) mau menghilangkan jejak, makanya coba bakar CPU, tapi kami bisa menelusuri keberadaan tersangka melalui petunjuk-petunjuk yang ada," imbuh Hengki.
Akibat perbuatannya, tersangka terancam dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan atau Pasal 365 ayat 3 dengan ancaman 7-20 tahun penjara. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pembunuhan Juragan Sembako di Bekasi, Berawal Pergoki Bekas Karyawan Curi Rokok..."
Baca juga: Misteri Juragan Sembako Ditemukan Tewas Terikat dan Bersimbah Darah, Polisi Periksa Dua Barang Bukti