Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Resmi Dilantik, Ini PR Pengurus DPC Aptrindo Tanjung Emas Semarang

Ketua Dewan Pemimpin Cabang Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (DPC Aptrindo) Tanjung Emas Semarang Supriyono

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ketua Dewan Pemimpin Cabang Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (DPC Aptrindo) Tanjung Emas Semarang Supriyono mengajak para pengurus dan anggota untuk terus saling bahu-membahu dalam menghadapi setiap tantangan pengusaha truk kedepan.

Hal itu menyikapi kondisi yang tidak menentu saat ini, utamanya bagi para pengusaha truk.

"Bersama-sama kita pasti bisa. Kami mengharapkan teman-teman pengurus menjaga kesolidan," katanya saat pelantikan pengurus DPC Aptrindo Tanjung Emas Semarang di Aruss Hotel, Kamis (18/11/2022) malam.

Supriyono dalam hal ini melanjutkan menjadi Ketua DPC Aptrindo untuk lima tahun kedepan, yakni untuk masa bakti 2022-2027.

Menurut Supriyono, dalam kepengurusan kedepan, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi.

Utamanya yakni di tengah kondisi perekonomian yang belum stabil sekarang ini, menjadi tanggung jawab besar bagi para pengurus dalam mengemban amanah yang diberikan para anggota.

"PR yang paling urgent kita hadapi sekarang adalah kondisi perekonomian yang lagi menurun, tentunya bagaimana kita secara bersama-sama bisa bertahan. Kita belum tahu sampai kapan kondisi perekonomian ini akan membaik," jelasnya.

Melanjutkan kepemimpinannya saat ini, dia meminta para pengurus untuk semakin aktif dalam mengemban tanggung jawab.

Menurutnya, tugas pengurus berat sehingga perlu adanya kesungguhan para pengurus.

"Tanggung jawab pengurus itu berat. 5 tahun lalu, saya ingat ketika dilantik, anggota kita sekitar 15-20. 5 tahun ini, keanggotaan sangat cepat mencapai sekitar 50 anggota dengan total armada kurang lebih 800 unit.

Suatu prestasi yang bagus, tetapi itu tidak ada gunanya apabila tidak bisa mengemban amanah dari anggota.

Tujuan berorganisasi yaitu saling berbagi, tolong menolong, menjalin kerja sama dengan stakeholder sehingga terjadi keharmonisan dalam bekerja," terangnya.

Sementara itu, dia menambahkan, kedepan ia mendorong para anggota mendaftar pemberitahuan melakukan usaha (PMKU).

Hal itu agar para anggota sebagai pelaku usaha angkutan barang atau truk bisa memiliki identitas tunggal truk atau single truck identification data (STID).

"Kami berharap teman-teman Aptrindo yang belum teregistrasi untuk mendaftarkan ke kesekretariatan," lanjutnya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved