Piala Dunia 2022
Mourinho Komentari Tim Asia di Piala Dunia 2022, Soroti Beda Mentalitas Mereka dengan Pemain Eropa
Jose Mourinho mengaku tidak terkejut dengan kemenangan yang didapat Jepang saat bersua Jerman
TRIBUNJATENG.COM – Tim-tim dari Asia tampil apik di babak penyisihan grup Piala Dunia 2022.
Diantaranya ada kejutan Arab Saudi dan Jepang dimana masing-masing mengalahkan Argentina dan Jerman.
Ternyata hal itu tak lepas dari sorotan juru taktik berpengalaman Eropa, Jose Mourinho..
Baca juga: Jadwal Lengkap dan Preview Piala Dunia 2022 Malam Ini, Argentina vs Meksiko Laga Hidup Mati
Baca juga: Kisah Nyata Para Guru di Balikpapan, Harus Melintasi Perairan Sarang Buaya untuk Sampai Sekolah
Jepang secara mengejutkan mampu membekuk Jerman dengan skor tipis 2-1 dalam matchday perdana penyisihan Grup E Piala Dunia 2022.
Jerman sejatinya sudah sempat memimpin 1-0 lebih dulu berkat gol penalti Ilkay Guendogan pada menit ke-33.
Tertinggal satu gol tak membuat Jepang lemah.
Skuad berjuluk Samurai Biru itu justru memperlihatkan mental baja.
Ya, Jepang berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 melalui dua gol dari Ritsu Doan (75’) dan Takuma Asano (83’).
Jose Mourinho mengaku tidak terkejut dengan kemenangan yang didapat Jepang saat bersua Jerman.
“Tentu saja, itu adalah pencapaian yang fantastis. Namun, sejujurnya, itu bukan sebuah kejutan,” kata Jose Mourinho dikutip dari Daily Mail.
Jose Mourinho mengungkapkan bahwa Jepang memang pantas menang.
Sebab, ia menuturkan bahwa Samurai Biru mempunyai skuad mumpuni.
“Jepang adalah tim yang bagus dan memiliki pemain apik, mereka mendapatkan pengalaman bagus di ajang ini,” tutur pelatih AS Roma itu.
“Sebagian besar pemain mereka mentas di Eropa, sehingga bisa berkembang jauh lebih cepat dan bisa memahami permainan level tertinggi,” katanya.
Juru taktik asal Portugal itu menyinggung soal perbedaan mentalitas yang ada dalam diri pemain dari Asia dan Eropa.
“Dan saya pikir mentalitaas para pemain dan tim juga bisa membuat perbedaan,” ucap dia.
“Saya pikir saat ini di sepak bola Eropa ada fokus besar pada individu, fokus besar kepada ego mereka,” ucapnya.
Mourinho lalu membicarakan soal Son Heung-min, bintang Korea Selatan yang pernah dilatihnya semasa membesut Tottenham Hotspur (2019-2021).
Menurut eks pelatih Real Madrid itu, Son Heung-min, bisa menjadi pemain hebat terbaik Asia karena memiliki mentalitas top.

Mourinho bahkan tak segan memuji karakter pemain Asia.
Ia mengatakan bahwa pemain Asia memilik mental spesial.
Sejumlah tim Asia seperti Arab Saudi, Iran, Korea Selatan, dan Jepang memang menampilkan performa apik saat bersua dengan tim-tim besar di Piala Dunia 2022.
Arab Saudi menjungkalkan Argentina 2-1, Jepang menekuk Jerman 2-1, dan yang teranyar Iran sukses membekap Wales 2-0.
“Ketika saya melihat profil negara Anda, saya memang tak pernah melatih pemain Jepang, tetapi saya sempat melatih pemain Asia,” tutur dia.
“Dalam kasus saya, saya beruntung karena melatih pemain terbaik Asia, dan mentalitasnya sangat spesial,” kata dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sinar Asia di Piala Dunia 2022: Mourinho Sorot Mentalitas Spesial