Berita Blora
Diguyur Hujan Deras Sejak siang, Wilayah Jepon BloraTerendam Banjir
Akibat hujan deras sejak siang hari, wilayah Kecamatan Jepon Kabupaten Blora direndam banjir dengan ketinggian air 75 cm.
Penulis: ahmad mustakim | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Akibat hujan deras sejak siang hari, wilayah Kecamatan Jepon Kabupaten Blora direndam banjir dengan ketinggian air 75 cm dengan durasi 3 jam.
Gatot, warga Jepon mengungkapkan, hujan sedari siang sangat deras, dari ujung timur mendung petang sekali.
"Aliran air sudah nampung, meluap, banyak bambu yang tumbang yang menghambat aliran air," ungkap Gatot kepada tribunjateng.com di rumahnya, Rabu (30/11/2022).
Baca juga: Potret Dhea, Meninggal Bersama Ayah Ibu Karena Diracun Adik di Magelang, Dikabarkan akan Menikah
Baca juga: Ajak Terus Berinovasi, Bupati Blora Minta Korpri Bisa Jadi Agen Perubahan dan Contoh di Masyarakat
Baca juga: Polres Demak Berikan Bantuan Sosial Kepada Korban Gempa Cianjur
Diceritakannya, hampir magrib air baru naik dan langsung masuk rumah belakang rumahnya yang dekat dengan sungai.
"Kejadian cepat banget sih. Lamanya banjir ini 3 jam. Kalau sampai rumah sudah 75 cm tingginya. Motor sudah setengah, sudah gak bisa nyala ini," jelas Gatot.
Lanjut Gatot, air mulai surut itu hampir jam 20.00 WIB. malam.
"Lumpurnya ini sekarang sudah masuk, untuk surat-surat aman, buku anak-anak juga aman. Karena diatas," terang Gatot.
Gatot berpesan, untuk pemerintah bisa ditinjau ulang untuk hulu sungai, petugas yang di bendungan kidangan itu harus standby jangan nunggu air besar.
"Kalau itu pintu satu dibuka debit air lebih deras, lebih kecil, jadi gak sampai begini. Untuk pihak PLN bisa antisipasi karena tadi saya lihat masih nyala, saat air sedang tinggi-tingginya," ujar Gatot.
Gatot bersyukur tidak ada korslet saat banjir melanda.
"Ya kita harapkan, BPBD ini segera tanggap, Bendungan sendiri telat bukannya mas. Karena rata-rata banjir di sini dari sana (bendungan, red)," beber Gatot.

"Karena kita tahu, jutan di Blora mulai habis, buang sampah di sungai juga begitu, hulunya sampai jiken sana hutan. Itu sampai jembatan bangkle itu mas. Semoga selalu ada petugas yang mengontrol," imbuh Gatot.
Senada, Putri Oktavia, yang juga warga Jepon mengatakan, banjir mulai masuk jam 4- 5 sore itu tadi.
"Banjir kiriman dari belakang rumah ada sungai, membludak ke depan," ungkapnya.
Ia mengungkapkan, dampak banjir mengakibatkan perabotan rumah kena, yang paling sedih buku pelajaran anak-anak ikut terendam.
"Masalahnya bapaknya sendirian di rumah. Ini baru pertama kali, selama 15 tahun tinggal di sini. Baru kali ini," ungkapnya.
"Katanya orang-orang ada perbaikan atau apa di sungai itu. Saluran airnya juga kurang, jadi air g bisa kemana-mana," pungkasnya. (kim)
Fakta Lengkap Pembunuhan Miranda di Blora, Korban Sudah 3 Pekan Tanpa Kabar hingga Motif Pelaku |
![]() |
---|
Pelaku Pembunuhan Wanita di Blora Cengar-cengir: Wis tho Manuto Aku, Penak-penak |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Duduk Perkara Pembunuhan Wanita di Hotel Blora, Alasan Pelaku Hingga Sosok Korban |
![]() |
---|
Sempat Berhenti, Penerbangan Halim Perdanakusuma-Ngloram Dibuka Kembali Pada 27 Januari 2023 |
![]() |
---|
Inilah Sosok JU Pelaku Pembunuhan Wanita di Kamar Hotel Blora, Ternyata Sudah 6 Kali Kencan Michat |
![]() |
---|