Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Dongeng

Dongeng Sebelum Tidur: Tiga Anak Belajar Berterimakasih

Dongeng sebelum tidur berjudul tiga anak belajar berterimakasih. Seharusnya kita bersikap sopan dan menyayangi kedua orang tua kita.

Penulis: Ardianti WS | Editor: galih permadi
Majalah Bobo
Dongeng Sebelum Tidur: Tiga Anak Belajar Berterimakasih 

Ketiga anak itu akhirnya menemui Kek Rokoko.

"Ayah, pergilah ke mana pun Ayah ingin pergi. Asalkan tidak tinggal dengan kami,” kata mereka.

Kek Rokoko sangat sedih dan menangis.

“Ayah tidak tahu harus pergi ke mana,” katanya.

Ketiga kurcaci itu akhirnya berunding lagi. Mereka akhirnya membuat keputusan.

“Di tepi hutan, ada sebuah pondok bekas milik kurcaci pemburu. Pondok itu sekarang sudah kosong. Ayah tinggal saja di sana. Nanti kami bergantian mengantarkan makanan untuk Ayah ke sana,” kata mereka.

Kek Rokoko menangis sedih. Ia tak bisa membayangkan tinggal sendirian di tepi hutan.

Bagaimana kalau anak-anaknya lupa membawakan makanan dan minuman untuknya?

Ia sudah terlalu tua untuk pergi berburu. Kakinya juga tak kuat untuk pergi ke sungai mengambil air.

Namun, keputusan ketiga anaknya itu sudah bulat. Kek Rokoko pasrah dibawa ke tepi hutan.

Pakaian dan perlengkapannya dibawa juga ke dalam pondok kecil bekas milik pemburu. Ia lalu ditinggal disana dengan makanan dan minuman secukupnya.

Ketika hari menjelang sore, Kek Rokoko merasa sangat kesepian. Ia berjalan pelan di jalan setapak tepi hutan.

Pada saat itu, ia berpapasan dengan sebuah kereta kuda mewah milik kurcaci bangsawan. Kek Rokoko membuka topinya dan membungkuk memberi hormat.

Tak disangka, kereta kuda itu berhenti. Lalu, keluarlah kurcaci bangsawan dari gerobak itu.

Pakaian kurcaci itu sangat mewah. Kek Rokoko tahu, itu adalah kurcaci Lebonbon yang terkenal kaya dan bijak.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved