Berita Nasional
Peristiwa Mencurigakan Sebelum Rumah Jaksa KPK di Jogja Dibobol Maling, Pak RT Dilapori Warga
Ada peristiwa tak biasa yang terjadi sebelum rumah seorang jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berinisial FAN dibobol maling
Sepengetahuan Saptadi, di rumah FAN terdapat dua hingga tiga laptop.
"Untuk anak-anak ada, ibu mungkin ada. Tiga tapi yang diambil laptop Pak FAN yang di dalam ransel. Ada laptop di luar itu (justu) aman," terang dia.
Dari kesaksian Saptadi, kondisi rumah FAN pascakejadian pencurian itu berantakan.
Diduga pencuri tersebut mengacak-acak isi rumah untuk mencari keberadaan laptop dan berkas penting milik FAN.
Saptadi mengetahui ada beberapa kamera CCTV yang terletak di samping dan depan rumah FAN.
Dari pengakuannya, file relaman CCTV itu sudah diserahkan ke pihak kepolisian untuk didalami.
"Sudah diserahkan ke kepolisian, pak polisi minta dua atau tiga. Saya mengantarkan, kulonuwun," jelasnya.
Penuturan Saptadi, pada Sabtu siang itu memang keadaan rumah FAN kosong.
FAN bersama istri dan dua anaknya diduga sedang pergi berlibur.
"Kemarin kan liburan, dua anak sudah libur. Pak FAN kemungkinan cuti, bu FAN cuti. Berempat satu keluarga ke Wonogiri. Kan aslinya Wonogiri, Jadi kemudian kan liburan," tuturnya.
Penuturan Saptadi, FAN menempati rumah di Jalan Arjuna baru sekitar dua tahun.
Kawasan itu juga sejauh ini diklaim olehnya aman dari aksi pencurian.
Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharja, menanggapi kasus itu masih dalam penyelidikan.
Polisi masih mendalami bukti-bukti yang telah didapat dari lokasi kejadian.
"Untuk sementara masih dalam penyelidikan. Untuk pendalaman penyelidikan saya belum memastikan, apakah di lokasi (rumah FAN) ada CCTV atau tidak," ungkapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Rumah Jaksa KPK di Jogja Dibobol Maling, Ketua RT Ungkap Warga Lihat Orang Memotret Rumah Korban,