PSIS Semarang Dikabarkan Datangkan Shayne Pattynama di Putaran Kedua, Ini Kata CEO Yoyok Sukawi

TRIBUNJATENG.COM - PSIS Semarang wajib berbenah di putaran kedua Liga 1 2022.

Kondisi jeblok di beberapa lini membuat PSIS Semarang finish di posisi 11 klasemen hingga putaran pertama Liga 1 2022/2023 selesai. 

Sosok Shayne Pattynama pernah disebut untuk masuk dalam skema permainan PSIS Semarang. 

Keterikatan pemain keturunan Semarang ini tak mustahil Pattynama bergabung ke PSIS di putaran kedua. 

Manajemen PSIS Semarang sempat menyatakan ketertarikan dengan Pattynama untuk bergabung dengan PSIS Semarang. 

Jika benar, Pattynama bisa mendukung permainan Taisei Marukawa dan Carlos Fortes. 

Pattynama juga bisa membuat pertahanan Mahesa Jenar lebih solid. 

Baca juga: Teka-teki Pelatih Baru PSIS Semarang Belum Terpecahkan, Ian Gillan Bertahan hingga Akhir Musim?

Respons CEO

CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi punya niat merekrut pemain naturalisasi Shayne Pattynama.

Hal itu ia ungkapkan saaat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama PSSI dan Kemenpora di Komisi X DPR RI, Jakarta, Selasa (8/11/2022).

Anggota Komisi X DPR RI yang juga pemilik klub PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, turut menyetujui agar proses naturalisasi Shayne Pattynama bisa terus dilanjutkan.

"Saya sangat mendukung (Shayne) nampaknya pilihan tim pelatih tidak salah. Ini memenuhi banyak kriteria, teknik yang bagus, umur mudah, wajahnya ganteng juga. jadi tidak salah, luar biasa," kata Yoyok.

Dalam kesempatan tersebut, Yoyok turut memuji pemain kelahiran Belanda 24 tahun silam itu.

Bahkan, Yoyok berkelakar bahwa dirinya tertarik untuk bisa memboyong Shayne guna memperkuat PSIS Semarang.

Namun, harga yang menurutnya tinggi sesuai dengan kualitasnya membuat Yoyok urung melakukan niatnya itu.

“Menurut pengamatan saya, Shayne merupakan pemain muda yang bertalenta, cukup bagus bahkan kalau klub saya punya uangnya kami rencana mau rekrut ini pemain tapi kayaknya harganya di luar jangkauan klub saya,” tutur Yoyok yang disambut tawa peserta rapat.

“Artinya saya ingin sampaikan bahwa pemain ini kualitasnya berada di tingkatan yang berbeda dengan pemain lokal kita,” ucap Yoyok. 

Selain memberikan persetujuan proses naturalisasi Shayne Pattynama, Yoyok juga memberikan apresiasi terhadap kerjasama antara PSSI dan Kemenpora yang tetap memikirkan prestasi Timnas Indonesia di tengah kesulitan dan kesibukan menyusun aturan sepak bola yang lebih baik.

“Kami juga apresiasi kerja sama yang solid antara Kemenpora dengan cabor dalam  hal ini sepak bola, yakni PSSI walaupun sedang diterpa musibah dan Kemenpora dan PSSI itu tergabung dalam tim Task Force yang disibukkan dalam penyusunan aturan-aturan untuk pertandingan sepak bola di Tanah Air," jelas Yoyok.

"Namun, Kemenpora dan PSSI tetap komitmen dalam mempersiapkan cabor sepakbola untuk berprestasi di kancah internasional. Salah satunya hari ini dipersiapkan masif dalam menyongsong kejuaraan Piala AFF 2022 dan Piala Asia 2023 melalui naturalisasi pemain Shayne ini,” tutur Yoyok.

Proses naturalisasi Shayne diharapkan bisa rampung sesegera mungkin guna bisa memperkuat Timnas Indonesia pada Piala AFF pada 20 Desember mendatang.

Selain mendapatkan persetujuan Komisi X, Shayne juga mendapatkan restu dari Komis III.

Proses selanjutnya, Shayne akan hadir dalam rapat paripurna, mendapatkan SK Presiden hingga terakhir pengambilan sumpah sebagai WNI. (*)

Baca juga: PSIS Semarang Butuh Kiper Baru? Nadeo Argawinata dan Awan Setho Bisa Menjadi Pilihan Mahesa Jenar