Rozy Mantan Suami Norma Risma Akhirnya Buka Suara, Akan Polisikan Risma: Ini Pencemaran Nama Baik

TRIBUNJATENG.COM - Rozy Zai Hakiki, menantu yang selingkuh dengan ibu mertua akhirnya buka suara ke publik.

Rozy muncul dihadapan publik dan mengatakan akan melaporkan mantan istrinya karena melakukan pencemaran nama baik.

Ia juga menggandeng pengacara untuk melaporkan Norma Risma.

"Saya juga nggak terima dengan viralnya video saya ini. Nggak bener itu ya, saya mau nggak mau harus bertindak lanjuti ke pihak berwajib (polisi)," ucap Rozy.

Baca juga: Identitas Korban Mutilasi di Kontrakan Bekasi Belum Terungkap, RS Polri Periksa DNA dan Gigi

Rozy mengatakan jika ia tidak melakukan hal itu.

"Emang saya nggak ngelakuin itu. Dari pihak ibu NR (ibu Risma) juga emang nggak ada pengakuan, emang kita nggak ada perzinahan," papar Rozy.

Dari keterangannya, saat penggerebekan terjadi Rozy saat itu sedang kencing di kamar mandi.

Lalu ibu mertuanya di dalam kamar.

Baca juga: Viral Perselingkuhan Istri Kades dengan Pak RT di Kuningan Terbongkar Setelah WA Disadap Sang Anak

Ia juga menampik isu terjadi hubungan badan yang beredar.

"Kronologinya kan ibu saya di kamar, ibu saya di kamar mandi lagi kencing. Ya saya juga tiba-tiba ada warga. Deg deg deg buka gitu, saya juga panik kan, orang-orang nyangkanya perzinahan ini. Tapi semua itu nggak bener.

Nah saya panik, saya tu nggak kabur. Disitu kan ada kata perzinahan, diarak, itu nggak bener," papar Rozy panjang lebar.

Rozy dan pengacaranya pun sudah melaporkan Norma Risma ke Polda Banten.

Hal ini pun dibenarkan oleh P.S Kasubdit 5 Cyber Polda Banten, Wendu Andrianto.

"Dari pihak R datang ke sini, untuk membuat laporan pengaduan sepanjang ini baru kaporan pengaduan. Kami mendalami unsur yang dilaporkan, "ucap P.S Kasubdit 5 Cyber Polda Banten.

Rozy pun membawa bukti print out chat Whatsapp Norma kepada Rozy.

Dalam chat itu, Rozy mengaku diperas Norma sebesar Rp 500 juta atas konpensasi uang damai.

Namun Rozy hanya memberikan uang Rp 25 juta

"Rencana kami besok melakukan somasi terkait kuasa hukumnya," ucap pengacara Rozy. (*)