Spider-Man Asal Boyolali Bukan Superhero Kaleng-kaleng, Ga Mau Terima Imbalan dan Suka Menghilang

Meski bukan orang kaya, pria yang bekerja sebagai tukang pijat dan terapi bekam ini tetap menolong orang.

Padahal penghasilannya tidak pasti, dan harus mencukupi kebutuhan keluarga serta biaya anaknya sekolah.

"Istri saya tidak bekerja, anak saya baru SMP dan dua masih TK. Tapi saya yakin bisa menolong," kata pria baik ini.

Ia berharap, aksinya itu bisa membawa kebaikan dan bisa menginspirasi orang lain untuk saling menolong.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Cerita di Balik Munculnya Spiderman Boyolali, Lahir dari 'Balas Dendam' saat Dirinya Kesusahan

Berkeliling

Ia pun mengaku suka berpetualang alias berkeliling untuk menolong orang.

"Selain di area bandara, saya juga berkeliling di Boyolali hingga Klaten," buka Mas No dikutip dari TribunSolo.com.

Dalam sehari, ia meluangkan waktu dua hingga tiga jam untuk berkeliling dengan niat menolong orang yang ditemuinya.

Tanpa pandang bulu, Mas No dengan tegas menolak uang pemberian dari orang yang ditolongnya.

"Misal ada yang kehabisan BBM, ya saya isikan. Setelah selesai langsung pergi begitu saja," ungkap pria baik hati ini.

Mas No menceritakan, dirinya telah menolong pemuda yang kehabisan BBM saat mencari pekerjaan pada Rabu (11/01/2023).

"Pemuda itu kehabisan BBM di daerah Nusukan. Saat ditanya identitas, saya langsung pergi," terangnya.

Bisa dibilang ia terinspirasi dengan Spider-Man, yang menghilang setelah menolong. (Gridoto)