Berita Semarang
2023, Penjualan Daihatsu Wilayah Jateng dan DIY Ditargetkan Capai 20 Ribu Unit
Penjualan mobil Daihatsu di Wilayah Jateng dan DIY ditargetkan mampu mencapai angka 20 ribu unit pada tahun 2023 ini.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Penjualan mobil Daihatsu di Wilayah Jateng dan DIY ditargetkan mampu mencapai angka 20 ribu unit pada tahun 2023 ini.
Dikatakan Kepala Wilayah Astra Daihatsu Jawa Tengah dan DIY, Ferry, pihaknya optimistis mampu mencapai target itu seiring dengan tren peningkatan penjualan tiap tahunnya disusul dengan produk-produk baru yang dikeluarkan.
"Tahun 2023, penjualan (Daihatsu) wilayah Jateng dan DIY kami targetkan sekitar 20 ribu unit," katanya di Semarang, Senin (16/1/2023).
Ferry lebih lanjut menyebutkan, pihaknya sendiri tidak memungkiri bahwa isu resesi tahun 2023 yang menghantui cukup mengganggu, di mana hal itu menjadi kekhawatiran dan juga kehati-hatian berbagai pihak.
Namun Demikian, menurutnya, hal itu tak menjadi alasan industri otomotif untuk pesimis dalam meningkatkan penjualan tahun ini.
"Indikator pertama di sektor otomotif adalah mobil komersil first entry seperti Gran Max, UMKM yang langsung terdampak. Jadi ketika kemarin pandemi atau resesi, itu langsung terlihat di kita punya (produknya).
Penjualan Gran Max meningkat ketika kemarin recovery atau postpandemi. Itu kita lihat ekonomi di Jateng mulai bangkit, terlihat dari penjualan Gran Max mulai meningkat karena usaha mulai pulih. Barometernya ada di Gran Max," ujarnya.
"Tahun 2023, prediksi kami pakai moderat. Kami tidak berani bilang optimistis lebih baik ataupun pasti. Namun kami tetap hati-hati seperti anjuran Menteri dan Presiden.
Kami juga tidak pesimis karena sebetulnya Indonesia selalu bisa melewati, seperti saat pandemi lalu. Kita harus optimistis bisa lewati apapun dan bisa survive," tambahnya.
Penjualan Gran Max Jadi Penopang di Tahun 2022
Di sisi lain Ferry menyebutkan, sepanjang tahun 2022 lalu penjualan Daihatsu di wilayah Jateng dan DIY tercatat sekitar 18.000 unit dengan kisaran per bulan mencapai 1.500 unit. Total itu merupakan penjualan ritel dari 12 cabang.
Menurut Ferry, total ini mengalami kenaikan dibanding periode sama tahun sebelumnya.
Ferry menyebutkan, tingginya penjualan Daihatsu Jateng dan DIY tahun 2022 sendiri utamanya ditopang penjualan Gran Max yang mencapai 40 persen.
Adapun kontributor terbesar kedua yakni mobil di segmen LCGC, yaitu Ayla dan Sigra yang mencapai 30 persen. Sedangkan sisanya 30 persen, merupakan akumulasi dari tipe-tipe lainnya.
Menurut dia, Grand Max menjadi kontributor penjualan di Jawa Tengah karena mobil pikap tersebut menjadi indikator geliatnya UMKM.
Tak Hanya Bersihkan Masjid, 780 Marbot Semarang Kini Punya 'Tabungan' Hari Tua dan Terlindungi BPJS |
![]() |
---|
Semarak Fun Run 100 Tahun SMC Telogorejo Semarang, 1.800 Peserta untuk 2 Kategori |
![]() |
---|
Angka Pernikahan Terus Turun Tiap Tahun, Kemenag Kampanyekan GAS Nikah di Tengah CFD Semarang |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Kota Semarang Minggu 28 September 2025, Berpotensi Hujan Ringan |
![]() |
---|
Gagal Penuhi Target Emas, Kontingen Catur Jateng Sebagai Tuan Rumah Pomnas XIX Hanya Raih Segini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.