Restorasi Kali Semarang Segera Terlaksana, Anggaran Telan Hingga Rp 170 Miliar

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kali Semarang akan dilakukan restorasi.

Restorasi Kali Semarang bertujuan untuk pengendali banjir. 

Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, pompa yang berada di rumah pompa Kali Semarang saat ini masih kurang untuk pengendali banjir.

Baca juga: Pemkot Semarang Bakal Percantik Kali Semarang, Mbak Ita: Konsepnya Waterfront City

Saat curah hujan tinggi, air dari Kali Semarang masih melipas memyebabkan banjir. 

"Kajian-kajian Kali Semarang sudah saya aturkan ke Pak Menteri PUPR. Restorasi menggunakan dana PUPR karena kawasan ini milik BBWS," terang Ita, sapaannya, Rabu (18/1/2023). 

Ita berharap, restorasi Kali Semarang bisa terlaksana sebelum 2024.

Dalam detail enginering design (DED), pihaknya menghitung anggaran restorasi kali tersebut menelan dana sebesar Rp 170 miliar.

Restorasi dimulai dari belakang Lawang Sewu hingga Bandarharjo. 

"Kalau yang di depan Kampung Pelangi kan sudah. Ini melanjutkan, dari belakang Lawang Sewu sampai Bandarharjo," jelasnya. 

Baca juga: Hendi Tuangkan Eco Enzyme Untuk Jernihkan Kali Semarang

Ita membeberkan, konsep restorasi Kali Semarang yakni waterfront city.

Artinya, pengembangan perkotaan yang berdekatan dengan sumber air. 

"Rumah-rumah menghadap ke sungai, seperti Kali Code. DED sudah jadi dan sudah kami serahkan kepada PUPR," terangnya. (eyf)