Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Hari Ini, Gunung Semeru Keluar Asap Sebanyak 13 Kali dan Suara Gemuruh 6 Kali

Erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali terjadi asap membumbung 13 kali, pada Senin (23/1/2023).

Editor: raka f pujangga
BPBD Lumajang
Gunung Semeru terus menujukkan aktivitas vulkanik kendati masih bertatus Siaga hingga kini, Minggu (15/1/2022). Hampir setiap hari berbagai letusan hingga hembusan material vulkanis ditampakkan gunung tertinggi di Pulau Jawa itu. Bahkan Gunung Semeru sempat mengeluarkan lava dengan jarak luncur sekitar 1.000 meter. 

TRIBUNJATENG, LUMAJANG - Erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali terjadi, Senin (23/1/2023).

Asap membumbung teramati secara visual terjadi sebanyak 13 kali dengan ketinggian kolom abu antara 300 - 800 meter di atas puncak mulai pukul 00.00-18.00 WIB, .

Selain itu, suara gemuruh juga terdengar jelas  petugas yang ada di Pos Pantau Gunung Api Semeru di Gunung Sawur sebanyak enam kali.

Baca juga: Banjir Lahar Gunung Semeru Memutus Akses Jalan Penghubung Lumajang-Malang

Sementara, dari aktivitas kegempaan yang terekam seismograf milik PVMBG, tercatat ada beberapa kali gempa letusan dalam 18 jam terakhir dengan amplitudo 10-22 milimeter.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi mengatakan, aktivitas vulkanik Gunung Semeru memang mengalami peningkatan beberapa hari terakhir.

Baca juga: Korupsi APBDes Rp 178 Juta, Kepala Desa di Lumajang Ditahan Kejaksaan Meski begitu, Patria mengimbau agar warga tidak panik.

Sebab, sampai saat ini status Gunung Semeru masih tetap berada di level III (Siaga).

"Aktivitas Semeru memang beberapa hari terakhir terlihat ada peningkatan, tapi itu masih dalam kategori normal. Jadi warga jangan panik dan tetap waspadai potensi APG dan bahaya Semeru lainnya," kata Patria di Lumajang, Senin (23/1/2023).

Pantauan Kompas.com, beberapa hari terakhir hujan abu tipis juga terjadi di beberapa wilayah yang berada di sekitar lereng gunung tertinggi di Pulau Jawa itu.

Di antara kawasan yang terdampak hujan abu adalah Kecamatan Tempeh, Kunir, Pasirian, Pasrujambe, hingga Senduro.

Meski tidak terlalu tebal, dampak hujan abu ini cukup mengganggu penglihatan warga yang melintas menggunakan sepeda motor.

Baca juga: Jalur Lumajang-Malang Putus Akibat Banjir Lahar Disertai Letusan Sekunder Gunung Semeru

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Lumajang Wawan Hadi Siswoyo mengatakan, erupsi yang lebih besar masih menjadi risiko.

Sehingga, ia dan para relawan siaga 24 jam untuk mengantisipasi adanya kondisi darurat.

"Alhamdulillah selama ini tidak terlalu besar, tapi potensi dampak erupsi itu membesar sangat mungkin terjadi. Jadi kami imbau warga untuk menaati arahan PVMBG dan tidak panik," jelas dia. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gunung Semeru Keluarkan Letusan Disertai Gemuruh, Beberapa Desa Terdampak Hujan Abu"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved