Berita Kudus

Implementasikan Merdeka Belajar, SMA 1 Kudus Belajar Pembuatan Pupuk Kompos bersama FP UMK

Sebanyak 134 siswa-siswi SMA 1 Kudus tampak antusias saat berkunjung ke Fakultas Pertanian (FP) Universitas Muria Kudus (UMK).

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Catur waskito Edy
Humas UMK
Caption : Sebanyak 134 siswa-siswi SMA 1 Kudus tampak antusias saat berkunjung ke Fakultas Pertanian (FP) Universitas Muria Kudus (UMK)./Humas UMK 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Sebanyak 134 siswa-siswi SMA 1 Kudus tampak antusias saat berkunjung ke Fakultas Pertanian (FP) Universitas Muria Kudus (UMK).

Kunjungan kali ini mengimplementasi merdeka belajar bagi siswa sekolah.

Dalam kesempatan tersebut, siswa-siswi SMA 1 Kudus dijelaskan mengenai proses berkembangnya tanaman. 

Setelah itu, siswa-siswi SMA 1 Kudus juga diajak membuat dan mengolah limbah sampah organik menjadi pupuk kompos.

Selanjutnya, siswa-siswi yang hadir diajak belajar sambil berkeliling menuju Laboratorium Kultur Jaringan. 

Dilanjutkan menuju Rumah Kompos, Laboratorium Agronomi, hingga Laboratorium Proteksi Tanaman yang menjadi fasilitas yang ada di Fakultas Pertanian UMK.

Sebagai informasi, FP UMK memiliki Rumah Kompos yang memanfaatkan limbah-limbah sampah organik masyarakat di sekitar kampus. Yang kemudian diolah menjadi pupuk kompos yang bermanfaat bagi tanaman.

Kepala Sekolah SMA 1 Kudus, Sudiharto, berharap siswa SMA 1 Kudus yang hadir dapat mengambil manfaat dari merdeka belajar.

Pihaknya menjelaskan, kunjungan ke UMK memang sebagai bentuk implementasi kurikulum Merdeka Belajar. 

“Mudah-mudahan melalui kerjasama ini dapat berlanjut ke hal-hal positif baik bagi UMK dan SMA 1 Kudus,” jelasnya, Jumat (27/1/2023).

Sudiharto juga menyarankan kepada para siswanya jika ingin melanjutkan cita-citanya bisa langsung ke UMK saja. 

“UMK menjadi salah satu Universitas kebanggaan di Kudus, tidak perlu jauh-jauh kalian bisa memilih lanjut ke UMK,” ajaknya.  

Sementara itu, kunjungan SMA 1 Kudus kali ini juga dimanfaatkan Dekan FP UMK, Veronica Kristiani, sebagai momentum FP UMK untuk lebih mengenalkan program studi (prodi) terbaru, yaitu Prodi Agribisnis.

“Tahun ini kita telah membuka prodi baru Agribisnis, tidak hanya mempelajari bidang Pertanian yang tidak hanya berhubungan dengan laboratorium,” terangnya.

“Prodi Agribisnis menjadi salah satu pilihan bagi para calon mahasiswa yang ingin belajar di bidang pertanian beserta bisnis dalam pengelolaan pertanian secara modern,” pungkasnya. (Rad)

 

Baca juga: Warga Tambaklorok Semarang Berharap Pembangunan Sheet Pile Segera Di Mulai.

Baca juga: Selip di Tikungan saat Hujan Deras, Pemotor Tabrak Pembatas Jalan hingga Tewas di TKP Kecelakaan

Baca juga: Pemkab Purbalingga Mulai Cadangkan Anggaran Untuk Pelaksanaan Pilkada Tahun 2024

Baca juga: Gak Tobat! Seorang Kakek Tewas di Hotel Bersama Wanita Bookingan, Diduga Akibat Minum Obat Kuat

Sumber: Tribun Jateng
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved