Viral Video Anggota Ormas di Bekasi Bentrok di Kantor Leasing Lalu Rusak 4 Mobil, Ini Penyebabnya

TRIBUNJATENG.COM - Video detik-detik massa dari ormas di Bekasi mendatangi kantor leasing dan merusak mobil viral di media sosial.

Dalam video yang beredar luas di media sosial, tampak kerumunan massa mendatangi sebuah kantor leasing di Tambun Selatan, Bekasi.

Mereka merusak sebuah mobil putih yang ada di parkiran gedung leasing.

Bahkan mobil itu sampai terguling karena didorong massa.

Baca juga: Kronologi dan Kondisi Terbaru Yolla Yuliana yang Pingsan Saat Melawan Mantan Klubnya di Proliga 2023

Suara seperti tembakan pun terdengar beberapa kali.

Dari keterangan pengunggah, dituliskan jika massa dari sebuah ormas ini marah dan tak terima mobil salah satu anggota ditarik paksa oleh debtcollector.

"Kejadian tadi siang jumat (10/2/23) di kompas Tambun Selatan, Bekasi, lising tarik paksa unit mobil yang dibawa anggota ormas, tidak lama kemudian kantor Debtcolektor digeruduk sekelompok ormas, dalam video terlihat 1 unit mobil rusak berat," tulis pengunggah.

Unggahan ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen.

@motorsusagus "Besok2 ada aturan, anggota ormas tidak di ACC kalau kredit kendaraan, dulu di Batam juga ada aturan gitu, aparat tidak di ACC kalau kredit motor"

@iam_pahlevi "Slh 1 fungsi ormas di negeri wakanda kan memang bgtu, "bikin gaduh""

@nadasinergi "Saran buat leasing jk ngajuin anggota ormas saran mending jangan dikasih dah mklm manusia ribet mereka"

@christopher_imtarigangr "Kalau gak punya duit jangan maksa kredit Bang, giliran ditarik ngadu ke ormas, akhirnya kan jadi urusan hukum, selamat menikmati lah"

Dilasir dari Tribunnews.com, bentrokan itu dipicu pengakuan anggota ormas yang mengaku dipukul saat akan membayar cicilan di kantor leasing.

Yang bersangkutan tak terima dipukul lalu memanggil teman-temannya datang menyerbu leasing.

"Iya, karena cekcok itu katanya dipukul, terus dia info ke teman-temannya. Teman-temannya datang puluhan," ucap Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Aditya saat dihubungi, Sabtu (11/2/2023).

Beruntung tidak ada korban jiwa dalan insiden ini.

Sementara itu, ada 4 mobil yang rusak di lokasi.

Yaitu dua mobil milik leasing dan dua mobil milik ormas.

"Mobil, kalau dari laporan, dua milik leasing, dua milik ormas. (Mobil) Dibalik, dijungkirkan, dijatuhkan ke samping, puluhan orang yang angkat," ungkapnya.

Bentrokan itu berakhir setelah anggota polisi melepaskan tembakan.