Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Cilacap

Warga Jatiluhur Majenang Sempat Dengar Suara Ledakan Sebelum Adanya Pergerakan Tanah

Warga Dusun Jatiluhur, Majenang, Cilacap terus dihantui bencana tanah bergerak.

Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: sujarwo
Tribunbanyumas.com/Pingky Setiyo Anggraeni
Tim BPBD Cilacap melakukan assesment di lokasi kejadian. Senin (13/2/2023). Total ada 9 rumah warga yang alami kerusakan akibat kejadian ini. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Warga Dusun Jatiluhur, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Cilacap terus dihantui bencana tanah bergerak.

Diketahui pada tahun 2017 lalu, sebanyak 25 KK direlokasi akibat bencana tanah bergerak di wilayah Rt 02 Rw 5 dusun tersebut.

Bencana tanah bergerak kembali terjadi di pada Kamis (9/2/2023) lalu seusai hujan deras disertai angin kencang.

"Akibat bencana tanah bergerak pada Kamis  lalu, total ada 9 rumah yang rusak diwilayah rt 01 rw 5. Kerusakannya ada di lantai dengan keramik pecah dan dinding retak-retak," ungkap Tarsono Kadus Jatiluhur kepada Tribunbanyumas.com Senin (13/2/2023).

Kondisi rumah warga di dusun Jatiluhur, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Cilacap yang terdampak bencana tanah bergerak. Senin (13/2/2023).
Kondisi rumah warga di dusun Jatiluhur, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Cilacap yang terdampak bencana tanah bergerak. Senin (13/2/2023). (Tribunbanyumas.com/Pingky Setiyo Anggraeni)

Sembilan rumah warga yang alami kerusakan rinciannya adalah 8 rumah rusak ringan dan 1 rumah rusak sedang.

"Sementara untuk saat ini warga yang terdampak masih bertahan dirumah masing-masing. Tapi disarankan kalau hujan deras untuk mengungsi ke rumah kerabat," ucap Tarsono.

Sementara itu rumah yang alami kerusakan  paling parah yakni rumah milik Carsem.

Selain teras rumah alami ambles dan beberapa lantai keramik naik ke atas, pintu rumah bagian depan  juga terkunci dengan sendirinya dan saat ini tidak bisa dibuka sama sekali.

"Kata orang-orang sih ini rumah kalau dilihat katanya sudah miring, tapi memang foto-foto di dinding juga posisinya sekarang miring.
Terus keramik di teras juga pada lepas," jelasnya.

Diceritakan Carsem bahwa sebelum ia mengetahui ada pergerakan tanah disekitar rumahnya, ia bersama beberapa tetangganya sempat mendengar adanya bunyi ledakan yang sangat keras.

Selang beberapa saat, kemudian ia keluar rumah dan mendapati tanah di sekitar rumahnya retak.

Kondisi rumah warga di dusun Jatiluhur, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Cilacap yang terdampak bencana tanah bergerak. Senin (13/2/2023).
Kondisi rumah warga di dusun Jatiluhur, Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Cilacap yang terdampak bencana tanah bergerak. Senin (13/2/2023). (Tribunbanyumas.com/Pingky Setiyo Anggraeni)

"Bunyinya keras banget tapi waktu itu pas lagi hujan sama angin kencang jadi ngga langsung keluar rumah. 
Pas keluar rumah tanah didepan ternyata bengkah," tuturnya. 

Sementara itu pantauan Tribunbanyumas.com dilokasi kejadian, selain lantai dan dinding yang alami retak, beberapa rumah warga kondisi lantainya muncul keatas.

Adapula lantai rumah warga yang alami ambles pada bagian dapur dan teras depan.

Selain itu, sebuah jalan desa berkonstruksi cor juga alami retak dan ambles sekira kedalaman 10 cm.

BPBD Cilacap hingga hari keempat pasca bencana tanah bergerak di dusun Jatiluhur masih terus melakukan assesment di lokasi kejadian.

Nantinya apabila pergerakan semakin parah, pihaknya akan mendatangkan tim ahli khusus untuk melakukan mengkaji lokasi apakah masih layak untuk ditinggali warga atau tidak. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved