Minimalisir Dampak Banjir, Tanggul Darurat Perum Dinar Indah Semarang Mulai Dikerjakan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - BBWS Pemali Juana mulai memperbaiki tanggul Sungai Pengkol di Kompleks Perumahan Dinar Indah Semarang yang jebol, Minggu (19/2/2023).

Sebagaimana yang telah diketahui, pada Sabtu (18/2/2023) air Sungai Pengkol kembali meluap.

Peristiwa itu mengakibatkan dua tanggul di wilayah Kelurahan Meteseh itu jebol.

Tanggul yang jebol berukuran panjang sekira 30 dan 3 meter.

Baca juga: Bambang Pramusinto: Ketersediaan Pangan Surplus di Kota Semarang!

"Karena kami membutuhkan kecepatan, jadi sementara ini dibangun secara darurat terlebih dahulu," ujar Pelaksana Teknik PPK OPSDA III BBWS Pemali Juana, Yogie Leksono kepada Tribunjateng.com, Minggu (19/2/2023).

Hal itu mengingat musim hujan di Semarang masih cukup tinggi.

"Kami kejar-kejaraan dengan hujan, jadi harus pakai konsep darurat," katanya.

Pembuatan tanggul darurat itu telah dilaksanakan mulai Minggu (19/2/2023).

"Tanggul daruratnya (nanti) sama seperti yang di sana, pakai sandbag dengan perkuatan trucuk bambu," ucapnya.

BBWS Pemali Juana juga telah menerjunkan alat berat excavator untuk membuat tanggul darurat.

"Rencananya akan kami tinggikan, jadi walapun yang sudah ada pun kami akan tinggikan sekira 20 hingga 30 sentimeter lagi," bebernya.

Baca juga: Wisata Hits Kota Semarang, Inilah Koeta Toea, Tempat Instagramble Bergaya Ala Eropa

Sebagai informasi, bahwa penyusunan tanggul darurat tak hanya berupa sandbag, namun di dalamnya itu, juga diberi terpal untuk menahan air agar tidak masuk atau rembes.

Tanggul sungai, di Perumahan Dinar Indah Semarang akan diberi sandbag untuk memperkuat tanggul.

"Untuk yang di area ini (tanggul permanen yang jebol), daruratnya dari ujung utara sampai selatan, belok ke embung, leter L," jelasnya.

Dia menambahkan, selama ada tanggul darurat, jalan perumahan yang ada di sebelah selatan, tidak bisa dilewati.