Berita Viral
Gurita Bisnis Narkoba Teddy Minahasa, Sekali Carikan Pembeli Anak Buah Dapat Rp 20 Juta
Rantai bisnis narkoba Teddy Minahasa terungkap dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Jumat (17/2/2023)
TRIBUNJATENG.COM - Rantai bisnis narkoba Teddy Minahasa terungkap dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Jumat (17/2/2023)
Sepeti diketahui, Teddy Minahasa merupakan terdakwa kasus peredaran narkotika jenis sabu.
Adapun keenam terdakwa yakni AKBP Dody Prawiranegara, Kompol Kasranto, Aiptu Janto Situmorang, Linda Pudjiastuti, Syamsul Ma'arif dan Muhamad Nasir.
Dalam perkara ini, Teddy Minahasa didakwa telah bekerja sama dengan anak buahnya di kepolisian dan warga sipil dalam bisnis gelap peredaran narkoba.
Menurut jaksa dalam dakwaannya, Teddy terbukti bekerja sama dengan AKBP Dody Prawiranegara, Syamsul Maarif, dan Linda Pujiastuti (Anita) untuk menawarkan, membeli, menjual, dan menjadi perantara penyebaran narkotika.
Anak buah cari pembeli lewat polisi
Kompol Kasranto, terdakwa kasus peredaran narkotika yang dikendalikan Irjen Teddy Minahasa, rupanya meminta polisi untuk mencari pembeli sabu.
Fakta ini terungkap saat jaksa penuntut umum (JPU) menghadirkan Aiptu Janto Situmorang sebagai saksi dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Jumat (17/2/2023).
Janto menerangkan, dia bertemu dengan Kasranto pada Maret 2022.
Kala itu, Kasranto menjabat sebagai Kapolsek Kalibaru.
Pada awal pertemuan itu, Kasranto dan Janto belum membahas mengenai penjualan sabu.
Keduanya hanya membahas soal penangkapan tersangka, lantaran Janto bertugas di Unit Reskrim Polsek Muara Baru.
Selang satu hingga dua bulan berlalu, barulah Kasranto meminta Janto mencari pengedar narkoba.
"Di awal bulan delapan (Agustus), Kompol Kasranto langsung menanyakan saya, 'To, ini ada sabu 1 kilogram, tolong dong'. Maksudnya ditawarkan, dicari lawan begitu," ucap Janto.
Gaet Alex Bonpis
Setelah mendapatkan perintah dari Kasranto, Janto menemukan pembeli sabu, yakni bandar narkoba dari Kampung Bahari, Jakarta Utara, bernama Alex Bonpis.
Saat itu Alex menghubungi Janto menggunakan nomor pribadi sekitar September 2022.
"Ada private number dari saudara Alex menanyakan, 'Bang, katanya ada sabu 1 kilogram, berapa harganya, Bang?'" tutur Janto menirukan percakapannya dengan Alex Bonpis.
Usai bersepakat mengenai pembayaran, Janto mengantarkan sabu seberat satu kilogram tersebut kepada Alex di Kampung Bahari.
Janto lalu menyerahkan uang hasil penjualan sabu sebesar Rp 500 juta kepada Kasranto.
"Setelah saya serahkan duitnya, pas saya mau keluar, Kasranto manggil, 'Eh, To', dikasih saya duit Rp 20 juta," sebut Janto.
Simpan sabu di ruang kerja
Janto mengngukapkan, Kasranto menyimpan sabu untuk dijual ke bandar narkoba Kampung Bahari, Alex Bonpis, di ruang kerjanya.
Hal itu diketahui saat Janto dipanggil ke kantor Kasranto.
Kala itu, sabu yang beratnya sekitar satu kilogram dibungkus menggunakan plastik.
Kasranto, sebut Janto, menyimpan barang haram tersebut di ruang kerjanya.
Sabu itulah yang dijual seharga Rp 500 juta kepada Alex Bonpis.
Usai menjualnya ke Alex, Janto diberi upah sebesar Rp 20 juta oleh Kasranto.
Teddy saling mengenal dengan Linda
Teddy Minahasa disebut pernah bertemu rekannya dalam kasus jual beli narkoba, Linda Pudjiastuti, saat masih menjabat sebagai staf ahli manajemen Polri.
Keterangan itu disampaikan ajudan Teddy Minahasa, Arif Hadi Prabowo, dalam persidangan.
Adapun Teddy dan Linda merupakan terdakwa kasus peredaran narkotika jenis sabu.
Arif mengatakan Teddy dan Linda sudah saling mengenal sejak 2019.
Saat itu, Linda yang menyambangi Teddy.
Namun, Arif mengaku tak tahu apa tujuan Linda dan Teddy Minahasa bertemu. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Terungkapnya Rantai Bisnis Narkoba Teddy Minahasa di Persidangan: Anak Buah Cari Pembeli hingga Gaet Alex Bonpis"
Prestasi Mentereng Gitaris Zendhy Yang Dituding Curi Makanan, Pernah Kolaborasi Bareng Andra Dewa 19 |
![]() |
---|
Detik-detik Mobil Terbang XPeng Tabrakan di Udara Viral, Terjadi Saat Pertunjukan Udara |
![]() |
---|
Sosok Pelaku yang Menganiaya Karyawan Diungkap Zaskia Mecca, Benarkah Anggota? |
![]() |
---|
"Pipi Kiri Lebam" Pengakuan Pengemudi Mobil Dipukul Pemain Asing PSM Makassar Victor Luiz |
![]() |
---|
VIRAL Guru BK Chat Asusila ke Siswi SMP Lubuklinggau, Isi Percakapan Beredar Sejak Semalam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.