Wawancara Khusus
DPD Gerindra: Kami Punya Utang untuk Memenangkan Prabowo di Jateng
Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sriyanto Saputro hadir di studio Tribun Jateng dalam acara Jackpod Tribun Podcast yang dipandu oleh Rustam
Penulis: budi susanto | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM - SEMUA Partai Politik peserta Pemilu 2024 telah mempersiapkan berbagai strategi untuk meraih kepercayaan masyarakat. Pemilu yang akan digelar 14 Februari 2024 diikuti oleh 18 parpol. Pemilu itu akan memilih anggota DPR RI, DPRD, DPD dan Capres/Cawapres.
Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sriyanto Saputro hadir di studio Tribun Jateng dalam acara Jackpod Tribun Podcast yang dipandu oleh Rustam Aji Manager Produksi Tribun Jateng. Video Jackpod tayang di media sosial Tribunjateng, dan kali ini disajikan kepada pembaca Tribunjateng.com serta koran Tribun Jateng yang disadur oleh reporter Budi Susanto.
Sriyanto Saputro, DPD Gerindra Jateng, adalah mantan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jateng, yang kini duduk sebagai Wakil Ketua Komisi C DPRD Jawa Tengah membidangi keuangan dan perpajakan. Berikut petikan wawancaranya.
Jateng dianggap tinggi angka kemiskinannya, bagaimana Mas Sriyanto menanggapi?
Jateng tidak miskin. Jateng dalam segi pendapatan justru tinggi. Namun, tingkat kemiskinan menjadi pekerjaan rumah dan harus diatasi bersama. Partai Gerindra terus berjuang melalui kredibilitas dan integritas dengan tujuan membangun negeri.
Wakil rakyat dari Partai Gerindra juga ditekankan bekerja untuk masyarakat yang diwakili. Pemberdayaan ekonomi hingga pembangunan ke pelosok desa jadi fokus kinerja kami.
Bagaimana Gerindra lihat potensi suara di Jateng?
Kami akui dua kali Pilpres Prabowo kalah di Jateng. Pada 2014 lalu Partai Gerinda dapat 26 persen di Jateng dan 2019 eforia Pendukung Gerindra di Jateng jauh dibanding 2014.
Misalnya saat dilaksanakan kampanye di Solo dengan kehadiran masyarakat dengan jumlah yang luar biasa. Namun dalam coblosan kami justru kalah, hal itu jadi evaluasi bagi kami ke depannya. Di Pemilu 2024 kami masih punya hutang untuk menjadikan Prabowo presiden dan menang di Jateng. Untuk itu kekurangan yang ada akan kami benahi, kelemahan yang ada kami perkuat dan membangun jaringan lebih kuat.
Apa strategi memenangkan Prabowo di Jateng?
Secara umum dan yang terpenting adalah memperkuat struktural Gerinda dari DPD, DPC hingga anak ranting. Kemudian penyiapan saksi, agar tidak terulang lagi kecurangan karena tidak ada saksi. Kami juga melakukan konsolidasi di setiap kota dan kabupaten di Jateng. Target kami bulan ini konsolidasi rampung di seluruh penjuru Jateng.
Koalisi Gerindra di Nasional apakah berpengaruh di Jateng?
Kami tidak akan terpengaruh, meskipun Partai Garinda pusat berkoalisi dengan partai apapun, atau siapapun wakil presidennya nanti yang dipasangkan dengan Prabowo. Karena fokus kami satu, yaitu memperkuat Gerinda di Jateng.
Seberapa besar kekuatan Gerindra di Jateng?
Jusuf Kalla Blak-blakan Soal Pilihan Capres 2024, Pilih Anies Karena Faktor Kecerdasan |
![]() |
---|
Jusuf Kalla Blak-blakan Soal Hubungannya dengan Jokowi, 6 Bulan Putus Komunikasi |
![]() |
---|
Deklarasi Capres PDIP, Barus Rasakan Pencapresan Ganjar Kurang Meriah |
![]() |
---|
Ketua Panitia Musyawarah Rakyat Panel Barus Bicara Hasil Musra: Tunggu Komando Jokowi |
![]() |
---|
Yusril Ihza Mahendra: Minimal Rp 2 Triliun Modal untuk Nyapres |
![]() |
---|