Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Jawaban Mahfud MD Saat Diminta Tolong Beri Masukan Megawati yang Sempat Bicarakan Ibu-ibu Pengajian

awaban Mahfud MD dininta memberi masukan kepada politisi Megawati yang  sempat bikin heboh karena pernyataannya soal ibu-ibu pengajian

Editor: muslimah
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD dalam wawancara khusus di Kantor Redaksi Kompas, Menara Kompas, Jakarta, Kamis (30/1/2020). 

"Saya memberi contoh, yang dicontohkan Kiai Fadhullah itu, itu contoh sedikit, berita yang dicampuri hoax. Ketika Bu Mega misalnya, untuk apa sih ibu-ibu pengajian? Lalu dibilang beritanya itu Bu Mega melarang pengajian," kata Mahfud. 

"Padahal ada sambungannya itu. Ibu Ibu jangan terlalu fokus ke pengajian, kasihan itu anak-anak banyak yang rusak karena ditinggal oleh Ibu-Ibu. Cuma itu saja sebenarnya.

Substansinya kan benar agar anak-anak itu tidak sampai seperti Mario, dan sebagainya-sebagainya. Tapi tidak apa-apa itu kan kritik dari masyarakat," sambung dia.

Diberitakan sebelumnya, sebagai informasi, ramai beredar video Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang membicarakan ibu-ibu di Indonesia yang gemar ikut pengajian sehingga lupa mengurus pekerjaan rumah dan anaknya.

Pernyataan Megawati itu diketahui disampaikan dalam acara Kick Off Pancasila dalam Tindakan 'Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting, Kekerasan Seksual pada Anak dan Perempuan, KDRT dan Bencana Alam' pada Kamis (16/2/2023).

"Saya melihat ibu-bu itu ya, beribu maaf jangan lagi nanti saya di-bully, maaf ya sekarang kan kayaknya budayanya kenapa to seneng banget ngikut pengajian ya," katanya.

Megawati mempertanyakan sampai kapan ibu-ibu mengikuti pengajian hingga mempertanyakan nasib anak-anaknya.

"Iya lho, maaf beribu maaf, saya sampai mikir gitu ini pengajian sampai kapan to yo, anak e arep dikapakke (Ini pengajian sampai kapan ya, anaknya mau diapain), ya dong?" ungkap Megawati.

Pernyataan tersebut diketahui juga telah memicu reaksi di masyarakat.

Massa yang tergabung dalam Aliansi Pecinta Pengajian Ibu-Ibu (APPI) menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat.

Aksi yang didominasi para ibu-ibu itu menyinggung pidato Ketua Dewan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIH) Megawati Soekarnoputri yang juga Ketua Umum PDI-Perjuangan soal pernyataan ibu-ibu gemar ikut pengajian.

Massa turut membawa sejumlah spanduk dan poster bertuliskan pesan bahwa pengajian mampu melawan sekularisme dan jadi benteng bagi keluarga, serta tulisan 'Ibu Megawati Kenapa Nyinyir Sama Pengajian? Capek Deh'.

Koordinator APPI, Atin Korlas menyampaikan maksud kehadiran mereka selain meminta Megawati tak nyinyir, juga untuk mengajak mengaji bareng.

"Kami datang di sini, bermaksud menemui Ibu Megawati Soekarno Putri, agar bersedia mengaji bareng bersama kami dan tidak tidak nyinyir terhadap pengajian ibu-ibu," kata Atin kepada wartawan, Rabu (22/2/2023).

Ia menerangkan bahwa majelis pengajian ibu-ibu sudah menjadi tradisi di Indonesia.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved