Penggunaan Aset Sekolah Meningkatkan Prestasi Murid

Oleh: Mulyani,S.Pd., Guru SDN 3 Pulutan kec.Nogosari Kab Boyolali

Dewasa ini banyak ditemui sekolah yang berkembang stagnan saja, tidak ada kemajuan sama sekali dilingkungan sekolahnya, baik dari segi kwalitas maupun kwantitas, daya dukung yang rendah menyebabkan keadaan semakin parah, kepercayaan dari masyarakatpun menjadi berkurang, dari kejadian tersebut dunia pendidikan mengalami sebuah transisi dari masa pandemic ke masa normal yang memang banyak mengalami perbaikan dari segala lini tak luput juga lini pendidikan.

Hal tersebut juga dialami oleh lembaga sekolah kami yakni SD Negeri 3 pulutan yang bisa saya simpulkan dari keadaan lingkungannya, daya dukung dan juga proses belajar mengajarnya, diperlukan sebuah perubahan yang bisa membawa perubahan yang baik bagi sekolah kami, dari situ saya mulai merenung apa yang sebaiknya bisa dilakukan untuk bisa menanggulangi hal itersebut, keadaan ini membawa saya untuk bisa mengali apa saja aset sekolah yang bisa dijadikan kekuatan untuk mengatasi permasalahan yang ada. Saya mencoba mengidentifikasi aset yang ada dari mulai lingkungan, guru yang tersedia, geografis sekitar sekolah, komite, wali murid dan juga kearifan lokal di lingkungan sekolah. Semua saya kumpulkan dan saya rekap untuk bisa dijadikan sebuah program yang bisa mengangkat peningkatan mutu baik secara kwalitas maupun kwantitas SD Negeri 3 Pulutan.

Dari segi kwalitas pendidikan misalnya, saya dengan dukungan kepala sekolah dan juga guru lain berusaha menggunakan aset yang ada di sekolah untuk bisa menunjang kegiatan belajar mengajar dengan baik dengan menggunakan aset sekolah berupa perpustakaan sekolah, buku referensi yang ada dan juga guru yang cukup disekolah, kami mulai prioritaskan untuk bisa menanggulangi prestasi sekolah yang menurun akibat adanya pandemi covid 19, kami mulai berbenah dengan melihat apa yang menjadi kekurangan dari segi prestasi akademik murid dengan menggalakkan literasi dan juga numerasi dengan aset buku perpusatakaan dan juga berkoaborasi baik dari guru kelas dan juga wali murid, semua kami programkan dari pelaksanaan, evaluasi dan juga tindak lanjut dari program literasi tadi dengan pemanfaatan aset yang ada di SD Negeri 3 pulutan.

Saya beserta kepala sekolah dan juga guru-guru di SD Negeri 3 Pulutan menyadari masih perlu banyak pembenahan dalam pemanfaatan aset sekolah khususnya pada program literasi dan numerasi dengan menggunakan aset perpustakaan sekolah kami, namun sedikit demi sedikit hasil yang kami peroleh juga kami rasakan, murid-murid banyak kemajuan dalam bidang literasi dan numerasi dalam proses belajar mengajar, dari hasil tersebut juga bisa mengangkat prestasi akademik murid di SD Negeri 3 pulutan dengan berlahan, kami percaya dengan pemanfaatan aset sekolah yang optimal berupa perpusataakan, tenaga pengajar atau guru dan juga Kepala sekolah yang selalu memfasilitasi kegiatan literasi dan numerasi banyak hal positif yang bisa menjadikan kemajuan prestasi bagi murid maupun lembaga kami. Dari proses pemanfaatan perpustakaan tadi guru dan murid - murid selalu mempunyai jadwal membaca pada jam ke 0 sebanyak 2 kali dalam seminggu dan juga 1 kali numerasi dalam seminggu dengan bimbingan dari guru-guru piket.

Itulah sebagai dari pemanfaatan aset sekolah yang bisa saya gunakan bersama-sama guru lain untuk bisa mengatasi prestasi murid yang menurun akibat covid 19, semoga bisa menginspirasi guru-gur yang lain dalam pemanfaatan aset di lingkungan sekolah sendiri. Salam literasi dari SD Negeri 3 Pulutan kecamatan Nogosari kabupaten Boyolali.