Berita Regional
Pengakuan Bocah SD yang Tewas Diduga Dibully di Sekolah, 2 Kali Dianiaya, Polisi Periksa Saksi
asus bocah SD sembilan tahun meninggal karena penganiayaan terjadi di Sukabumi. Bocah tersebut mengalami sejumlah luka setelah dua kali dianiaya
TRIBUNJATENG.COM - Kasus bocah SD sembilan tahun meninggal karena penganiayaan terjadi di Sukabumi.
Bocah tersebut mengalami sejumlah luka setelah dua kali dianiaya.
Kasusnya kini dalam penyelidikan polisi.
Baca juga: Bocah di Makassar Sesak Nafas Pulang Bermain, Ternyata Ada Peluru Bersarang di Tubuhnya
Baca juga: Sosok Viky, Siswa SMA yang Pingsan di Jalan Kelelahan, Tak Punya Uang Buat Naik Angkot
Keluarga bocah sekolah dasar (SD) yang tewas diduga dianiaya kakak kelas di Sukabumi, Jawa Barat, berharap polisi mengusut tuntas kasus kematian MH (9).
Kakek korban, MY (52), mengatakan, peristiwa itu meninggalkan luka batin mendalam bagi keluarga.
Selain itu, MY juga berharap tanggung jawab dari pihak sekolah karena peristiwa itu terjadi saat kegiatan pembelajaran.
"Harapan dari kami sebagai keluarga, minta dituntaskan siapa pelaku yang sebenarnya, dan minta pertanggungjawaban dari keluarganya (pelaku) dan tanggungjawab sekolah," kata MY.
Sementara itu, aparat kepolisian saat ini telah memeriksa enam saksi.
Keenam saksi itu ada dari pihak keluarga dan sekolah.
Polisi pastikan akan mengusut kasus tersebut dan mengungkap kematian korban.
"Sampai saat ini baru enam saksi, yaitu dari pihak keluarga dan pihak sekolah," ujar Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Yanto Sudiarto, Minggu (21/5/2023).
Dua kali dianiaya
Seperti diberitakan sebelumnya, MH diduga tewas karena mendapat perundungan kakak kelas.
Menurut keluarga, MH dianiaya pertama kali pada Senin (15/5/2023). Setelah itu, kata MY, MH mengeluh sakit.
"Saya bilang, kalau sakit jangan dulu sekolah, istirahat dulu aja di rumah. Namun, saat itu korban memaksa ingin sekolah." kata MY, Sabtu (20/5/2023).
Dapat Laporan Keributan Jam 3 Pagi, Polisi Temukan Wanita Muda Tewas Penuh Luka Lebam di Kamar Kos |
![]() |
---|
Perampokan Sadis Tewaskan Wanita Pemilik Rumah, Polisi Bentuk Tim Khusus |
![]() |
---|
5 Orang Bunuh Bocah 13 Tahun lalu Buat Skenario Kecelakaan, Berawal Sakit Hati karena Ejekan |
![]() |
---|
Mantan Kepala Desa Meninggal Setelah Divonis Bersalah dalam Kasus Korupsi |
![]() |
---|
"Selamat Datang di Desa Maling" Warga Pasang Baliho Setelah Pencuri Minta Tebusan Motor Curian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.