Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Digerebek dan Dituduh Konsumsi Miras Tanpa Bukti, Fajar Laporkan 2 Oknum Polisi

Ipda A datang menuduh dirinya minum sembari periksa sekeliling tidak ada bukti apa-apa dia dapat

Editor: muslimah
Tribun Sulbar / Hablu Hambali
Sirhana dan Fajar ditemui di salah satu warkop di Mamuju Jl Martadinata, Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulbar usai melakukan pelaporan, Senin (25/5/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, MAMUJU - Pria pengantar galon di Mamuju Tengah,  Fajaruddin melaporkan dua oknum polisi Mamuju Tengah.

Ia tak terima karena rumahnya digerebek.

Kedua polisi tersebut menuduhnya tengah mengonsumsi minuman keras.

Fajar pun menceritakan kronologi kejadian.

Berawal saat dirinya tengah santai setelah selesai bekerja.

Baca juga: Inilah Sosok Rizky Pahlevi Dituding Penyebar Video Syur 47 Detik Mirip Rebecca, Mantan Pacar

Baca juga: Suratman Berdiri Bingung, Ayahnya Tewas Setelah Ia Aniaya Menggunakan Cangkul

"Oknum polisi berinisial Ipda A tiba-tiba datang dan menuduh saya menenggak minuman keras," kata Fajar saat ditemui di salah satu warkop di Mamuju Jl Martadinata, Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulbar usai melakukan pelaporan, Senin (25/5/2023).

Ipda A datang menuduh dirinya minum sembari periksa sekeliling tidak ada bukti apa-apa dia dapat.

Setelah itu Ipda A kembali ke rumahnya.

Selang beberapa saat ia kembali lagi bersama dengan menantunya yang juga oknum anggota polisi.

Kedua oknum polisi kemudian langsung menggerebek, lalu memeriksa dirinya bersama rekannya tanpa adanya surat perintah dan tidak menggunakan atribut kepolisian.

"Mereka langsung masuk ke rumah, memeriksa dan menggeledah kami. Kami disuruh angkat tangan dan tangan kami dipegang oleh mereka," jelas Fajar.

Waktu itu, dirinya sedang duduk di teras depan sambil buka baju, kemudian istri Ipda A itu lewat dengan kendaraannya sambil melihat memperhatikan mereka.

"Ibu itu kemudian menemui suaminya, tidak lama kemudian datanglah suaminya yang bertanya kepada anak-anak, dia bilang 'minum ko Fajar' kemudian dijawab 'tidak Om'," kata Fajar.

Fajar menambahkan, setalah itu IPDA A pulang ke rumahnya, lalu memberi tahu istri kalau Fajar bersama rekannya tidak menenggak minuman keras.

Namun, istri IPDA A tidak percaya, karena dia baru saja melihat story di media sosial Tiktok milik Fajar, dimana dia tengah menenggak minuman keras.

"Ini anak (Fajar) memang memasang story Tiktok namun itu video lama. Nda lama IPDA A bersama menantunya datang memeriksa semua anak-anak. Bahkan sempat anak-anak mempertanyakan, namun IPDA A mengatakan, 'jangan Mako banyak tanya, saya ini polisi lo'," ujar Fajar.

"Sudah itu tidak ada didapat barang bukti, biar bau minuman tidak ada, sabu-sabu tidak ada, obat-obatan pun tidak ada. Tidak lama setelah itu dia pulang," tambahnya.

Setelah kejadian itu, anak-anak yang menjadi korban tindakan semena-mena IPDA A bersama menantunya tidak terima dengan hal yang mereka alami.

Mereka lalu melaporkan tindakan itu ke Propam Polda Sulbar.

"Tadi sudah kami laporkan ke Propam, Sampat tidak mau dibuatkan laporannya. Tapi akhirnya diterima dan dibuatkan," tandasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Pengantar Galon Laporkan 2 Polisi Mamuju Tengah ke Propam Polda Sulbar, Ini Kasusnya

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved