Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

19 Orang Jadi Korban Penipuan Tiket Coldplay, Polisi Tangkap 3 Pelaku: Ibu, Anak, dan Pacar Putrinya

Seorang ibu, anak perempuan, dan pacar putrinya diduga bersekongkol melakukan penipuan penjualan tiket Coldplay.

GOOGLE
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM, MALANG - Di Kota Malang, Jawa Timur, seorang ibu, anak perempuan, dan pacar putrinya diduga bersekongkol melakukan penipuan penjualan tiket Coldplay.

Ketiga pelaku bernama Narti Werdiningsih (47), Putri Amanda Sriana Ningsih Wibisono (19), dan Galan Yonanda Pramudya (22).

Jumlah sementara korban mereka saat ini mencapai 19 orang yang berasal dari wilayah Jakarta, Tangerang, dan sekitarnya.

Baca juga: Polisi Temukan Dugaan Penipuan Penjualan Tiket Konser Coldplay, Korban Diminta Segera Lapor

"Untuk total kerugian masih kita rekap, karena ini masih berkembang," kata Kapolsek Blimbing Kompol Danang Yudanto, Senin (29/5/2023).

Modus penipuan

Tiga tersangka penipuan penjualan tiket konser Coldplay
Tiga tersangka penipuan penjualan tiket konser Coldplay saat di Mapolresta Malang Kota pada Senin (29/5/2023).

Danang mengatakan para pelaku memanfaatkan tingginya antusias warga pada pembelian tiket Coldplay.

Para pelaku pun menggunakan akun Twitter untuk menjaring para korbannya.

Mereka bahkan membeli akun Twitter yang telah memiliki banyak pengikut dan menggunakannya untuk menawarkan tiket konser.

"Gunanya untuk mengiklankan atau menawarkan yang bersangkutan ini memiliki tiket khususnya untuk konser-konser artis yang datang dari liar negeri," katanya.

Mereka menawarkan tiket seharga Rp 2,5 juta hingga Rp 9 juta.

Tetapi setelah sejumlah korban menransfer uang, tiket tidak diberikan dan nomor telah diblokir.

Ditangkap di Probolinggo

Kasus penipuan tersebut terungkap setelah seorang warga Kabupaten Tangerang, Banten berinisial RD (24) melapor ke Bareskrim Polri pada 19 Mei 2023.

Selanjutnya pihak Bareskrim berkoordinasi dengan Polresta Malang Kota dan Polsek Blimbing.

Serelah dilakukan pelacakan, ternyata para pelaku sudah tidak berada di wilayah Kota Malang.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved